Membaca situasi dengan baik
Kenyataannya, enggak semua orang suka mendengar pernyataan jujur. Disini kita wajib membaca situasi terlebih dulu. Yup! lihat situasi dan mood sahabat kita.
Jangan sampai saat dia lagi bete dan sedih lalu kita serang dengan fakta-fakta yang membuat dia makin sedih. Tunggu sampai mood-nya membaik, baru kita ngomong.
Kalau ini kasus sensitif dan menyangkut nama baik, sebaiknya kita ungkapkan saat hanya berdua dengan dia.
Baca Juga: Wajib Tahu, Ternyata Ini 5 Manfaat Kunyit Asem Buat Kesehatan!
Mulai dari diri sendiri, ya!
Untuk menjadi orang yang jujur, kita juga perlu memulai dari diri sendiri.
Coba deh, ingat-ingat lagi, kalau teman memberikan pendapat jujur yang tidak terlalu menyenangkan, apakah kita tersinggung? Kalau iya, artinya kita belum siap menerima kejujuran orang lain.
Mulai sekarang latih diri kita untuk tahan mental ketika mendengarkan kritikan dari teman atau sahabat. Hargai juga pendapat mereka.
Dengan begitu, kita pun terbiasa untuk jadi seseorang yang berkata jujur, termasuk pada orang-orang terdekat.
(*)