6 Perubahan Warna yang Jadi Tanda Keputihan Tidak Normal. Waspada!

By Elizabeth Nada, Rabu, 29 Juli 2020 | 13:10 WIB
Ilustrasi keputihan ()

3. Keputihan berwarna kuning atau keruh dan menggumpal

Keputihan dengan karakteristik ini bisa menandakan penyakit menular seksual, yakni gonore.

Keputihan ini juga dibarengi dengan gejala seperti pendarahan saat tidak sedang menstruasi, nyeri panggul, dan rasa sakit saat buang air kecil.

Baca Juga: Cari Tahu Manfaat dan Tips Pakai Hair Tonic. Bikin Rambut Lebih Kuat!

4. Keputihan berwarna putih, abu-abu atau kuning disertai bau amis

Warna keputihan seperti ini disebabkan karena adanya infeksi bakteri (vaginosis bakteri). 

Selain bau amis, saat mengalami warna keputihan ini biasanya disertai dengan rasa gatal, perih atau sensasi seperti terbakar di sekitar vagina, pembengkakan, ruam dan kemerahan.

5. Keputihan berwarna putih, kental dan menggumpal seperti keju

Keputihan dengan warna dan karakteristik ini disebabkan infeksi jamur Candida.

Ciri-cirinya meliputi keputihan kental berwarna putih menggumpal seperti keju,  yang disertai gatal, bengkak, dan rasa sakit di sekitar vulva.

Baca Juga: Bisa Terbakar, Ini Bahaya Mengisi Bensin Sepeda Motor Sampai Luber!

6. Keputihan berwarna merah muda

Warna keputihan ini menandakan peluruhan dinding rahim setelah melahirkan.

Namun, jika kita tidak melahirkan dan menemukan keputihan dengan warna ini, waspadai adanya luka pada area kelamin.

Jangan Pakai Sabun, Intip Produk Perawatan Area Kewanitaan untuk Cegah Keputihan dan Selangkangan Hitam

Penting pula untuk memeriksakan diri ke dokter ketika mengalami perubahan warna keputihan, sehingga kita bisa memastikan apa penyebab perubahan tersebut dan bisa segera diobati, ya!

(*)