Apa Bedanya Psikolog dan Psikiater Saat Hendak Cek Kesehatan Mental?

By Salsabila Putri Pertiwi, Rabu, 14 Oktober 2020 | 22:02 WIB
Stres (freepik.com)

Memastikan Konsultasi yang Tepat

jurusan psikologi

Untuk menentukan apakah kita harus berobat ke psikolog atau psikiater, kita harus melihat dari gejala yang timbul.

Umumnya pada gejala sedang menuju ke berat harus berobat ke psikiater, sebab mulai ada gangguan dalam fungsi kehidupan.

Contoh gejala yang menandakan seseorang harus berobat ke psiater yakni kecemasan tingkat tinggi.

Kecemasan tingkat tinggi bisa menimbulkan gejala panik yang membuat seseorang enggak berani keluar rumah, rasa takut berlebihan, dan enggak berani ketemu orang lain.

Baca Juga: Punya Hewan Peliharaan Selama Pandemi Ternyata Bermanfaat Kata Studi!

Atau bisa juga gangguan-gangguan yang menimbulkan pikiran bunuh diri dan tindakan yang membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

Contoh lainnya adalah perilaku aneh yang terlihat enggak seperti biasanya, seperti menolak makan dan mudah marah terhadap hal kecil.

Kondisi itu artinya sudah membutuhkan pengobatan psikotropika untuk meredakan gejala-gejala tersebut sehingga orang itu bisa berfungsi lebih baik lagi.

(*)