Ternyata Mandi Enggak Boleh Terlalu Lama! Bikin Kulit Dehidrasi!

By Salsabila Putri Pertiwi, Jumat, 23 Oktober 2020 | 12:31 WIB
Ilustrasi mandi malam (lifeberrys.com)

Jangan Terlalu Sebentar

Meski mandi terlalu lama enggak disarankan, mandi terlalu sebentar juga enggak dianjurkan karena tubuh mungkin belum cukup bersih.

Kita memiliki bakteri dan organisme normal yang hidup di kulit dan ini melindungi kulit dari cedera atau kerusakan.

Jika keseimbangannya condong ke pertumbuhan berlebih dari flora normal atau sehat, kondisi ini dapat meningkatkan risiko infeksi kulit, belum lagi risiko bau badan jika terus-menerus mandi terlalu sebentar.

Baca Juga: Jangan Berani Mandi Saat Hujan. Bisa Sebabkan Kematian Mendadak!

Temperatur Air yang Tepat

Baik air panas, air hangat, maupun air dingin sama-sama memiliki manfaat.

Namun, jika kita enggak yakin temperatur mana yang paling cocok untuk kita, mandilah dengan air hangat atau suam-suam kuku.

Air hangat juga lebih baik untuk kondisi kulit seperti psoriasis dan eksim daripada menggunakan air panas.

Mandi air dingin juga memiliki beberapa manfaat, seperti mengurangi nyeri otot, menenangkan kulit yang teriritasi atau gatal, dan membantu kita bangun di pagi hari.

Sedangkan manfaat mandi air panas yakni membantu mengatasi gejala pilek atau batuk dengan melonggarkan dahak dan membuka saluran pernapasan.

(*)