Musim Hujan Enaknya Minum Minuman Hangat Kaya Rempah Kayak Gini!

By Salsabila Putri Pertiwi, Kamis, 24 Desember 2020 | 12:00 WIB
Minuman hangat (food.ndtv.com)

Khasiat

Ramuan ini disebut dapat mencegah terjadinya hipotermia atau kondisi ketika suhu tubuh turun dalam waktu yang cepat.

Jika dilihat dari bahan-bahan yang digunakan, ada banyak manfaatnya bagi tubuh, lho.

Jahe memiliki banyak fungsi, misalnya menangkal infeksi bakteri dan virus juga menjadi obat anti mual.

Sementara kayu manis dapat membunuh virus dan meredakan kram perut pada cewek yang sedang menstruasi. 

Baca Juga: Hilangkan Lemak di Perut dengan 5 Rempah-rempah dari Dapur Ini!

Kapulaga pun disebut mengandung minyak atsiri yang mampu berperan sebagai ekspektoran atau pengencer dahak.

Selanjutnya cengkeh merupakan bahan herbal yang dapat membunuh bakteri penyebab penyakit.

Terakhir adalah bunga lawang, yang mampu meningkatkan sirkulasi darah, mengatasi insomnia, hingga meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Sementara, untuk penggunaan gula merah sebenarnya sama-sama memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing jika dibandingkan dengan gula putih.

Akan tetapi, gula merah dinilai lebih baik untuk digunakan, karena gula pasir lebih berupa produk rafinasi.

Bolehkah Gula Diganti Madu?

Banyak orang yang mengganti peran gula dengan bahan madu dalam membuat minuman hangat, namun langkah ini sebenarnya enggak sepenuhnya tepat.

Rupanya enggak ada keuntungan mengganti gula dengan madu, khususnya bagi penderita diabetes.

Keduanya sama-sama bisa memengaruhi level gula darah kita.

Madu lebih manis dari gula pasir, maka jika hendak menggunakan madu, gunakan dalam jumlah yang lebih sedikit.

(*)