Perhatikan Fakta yang Memudar
Saat seseorang berbohong, biasanya dia menjadi lebih 'diam' menjelang akhir kalimat atau intonasi suaranya menjadi lebih pelan.
Ketika seseorang yang dicurigai berbohong melakukan tindakan ini, jangan katakan apa pun, tunggu saja dengan tenang dan perhatikan orang tersebut.
Sering kali, setelah itu orang yang berbohong tersebut akan akan mulai 'mendandani' kebohongannya agar terdengar lebih bisa dipercaya.
Namun, jika dia enggak terus melebih-lebihkan ceritanya, mungkin apa yang diungkapkannya bukanlah dusta.
Jangan Menuduh Sejak Awal
Seperti bahasa tubuh lainnya, gerakan yang dianggap menunjukkan seseorang berbohong bisa saja salah. Jadi usahakan enggak langsung menuduh.
Menuduh hanya akan membuat orang tersebut marah atau bersikap defensif dan pada akhirnya, dia malah enggak mau berbicara.
Alih-alih memaksa orang tersebut mengaku, lebih baik bahas topik pembicaraan lain, kemudian beberapa hari setelahnya, bahas kembali topik yang dicurigai sebagai kebohongan dalam perbincangan yang santai.
Apabila ada perbedaan jawaban atau cerita, maka itu menandakan orang tersebut berbohong.
Hal terpenting yang perlu diingat, menentukan apakah seseorang berbohong atau enggak bukanlah perkara mudah.
Selain itu, menuduh seseorang berbohong padahal sebenarnya enggak, juga bisa terasa menyakitkan.
Jadi, cobalah untuk memerhatikan setiap detail yang ada, mulai dari perubahan bahasa tubuh, detail cerita, hingga terbukalah soal kejujuran.
(*)
Baca Juga: 3 Trik Jitu Cari Tahu Orang Berbohong atau Enggak Cuma Lewat Chat!