Waspada Bahaya Kanker Vagina, Begini 4 Cara untuk Mencegahnya!

By Salsabila Putri Pertiwi, Jumat, 8 Januari 2021 | 20:05 WIB
Ilustrasi Vagina (foto : healthline)

Jika pra-kanker ditemukan, hal itu dapat diobati dan menghentikan kanker sebelum benar-benar dimulai.

Namun, karena kanker vagina dan VAIN jarang terjadi, dokter jarang melakukan tes lain untuk mencari kondisi ini pada perempuan yang enggak memiliki gejala atau riwayat pra-kanker atau kanker serviks, vagina, atau vulva.

Baca Juga: Ngeri! 4 Bahaya Ini Bakal Kita Rasakan Kalau Vagina Sering Berkeringat

VAIN atau pra-kanker vagina mungkin enggak terlihat selama pemeriksaan rutin vagina, tetapi VAIN dapat ditemukan dengan pengujian yang dilakukan untuk menyaring kanker serviks. 

Karena kanker serviks jauh lebih umum daripada kanker vagina, tes HPV dan Pap test yang digunakan untuk skrining kanker serviks mengambil sampel dari serviks.

Tetapi, beberapa sel dari lapisan vagina biasanya juga diambil pada saat yang bersamaan dengan pemeriksaan Pap smear dan memungkinkan beberapa kasus VAIN ditemukan pada perempuan dengan lapisan vagina enggak sengaja dikikis.

Tetap saja, tujuan utama dari tes ini adalah untuk menemukan kanker serviks pra-kanker dan kanker serviks dini, bukan kanker vagina atau VAIN.

Pada perempuan yang serviksnya telah diangkat melalui pembedahan untuk mengobati kanker serviks atau pra-kanker, sampel dapat diambil dari lapisan vagina bagian atas untuk mencari kanker serviks yang telah kembali, dan untuk mencari kanker vagina dini atau VAIN.

Kanker vagina dan VAIN lebih sering terjadi pada perempuan yang pernah menderita kanker serviks atau pra-kanker.

Banyak perempuan dengan VAIN mungkin juga menderita pra-kanker serviks atau dikenal sebagai cervical intraepithelial neoplasia (CIN).

Jika sel-sel abnormal ditemukan, langkah selanjutnya adalah prosedur yang disebut kolposkopi, di mana serviks, vagina, dan kadang-kadang vulva diperiksa dengan teliti dengan alat khusus yang disebut kolposkop.

Hindari Alkohol

Minum alkohol secukupnya penting untuk mencegah terjadinya berbagai macam kanker, termasuk kanker vagina.

Ada beberapa bukti bahwa minum banyak meningkatkan risiko kanker vagina.

Makanya, lebih baik hindari konsumsi alkohol berlebih demi menjaga kesehatan diri.

(*)