Bahaya! Jangan Konsumsi Obat-obatan Ini Sebelum Suntik Vaksin Corona

By None, Jumat, 2 April 2021 | 16:29 WIB
Ilustrasi penyuntikkan vaksin (sciencenewsforstudents.org)

CewekBanget.ID - Untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona, enggak heran kalau banyak negara, termasuk Indonesia sudah mulai meyuntikkan vaksin ke masyarakatnya.

Suntik vaksin covid-19 ini dianggap mampu mengurangi penyebaran virus corona, walaupun enggak bakalan membuat seseorang menjadi kebal.

Seseorang yang telah divaksin wajib tetap mengikuti protokol kesehatan 3M, seperti memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

Baca Juga: Uji Coba Belajar Tatap Muka Dimulai, 5 Barang Ini Wajib Ada di Tas Kita!

Bahkan orang-orang yang sudah divaksin hingga dua kali juga bisa tetap terkena virus corona, seperti kasus Wakil Gubernur NTB, Siti Rohmi Djalilla dan Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah.

Walaupun begitu, gejala yang dirasakan oleh Wagub NTB dan Bupati Serang memang tanpa gejala, alias OTG.

 

Namun yang tak kalah penting adalah persiapan diri sebelum mendapatkan vaksin corona, girls.

Karena ternyata, ada beberapa hal yang enggak boleh kita lakukan sebelum dan sesudah disuntikkan vaksin covid-19.

Baca Juga: Sertifikat Vaksin COVID-19 Jangan Diunggah ke Media Sosial. Bahaya!

Hal yang tak boleh dilakukan sebelum dan sesudah menerima vaksin

Dilansir dari Center for Disease Control and Prevention di Amerika Serikat, ketika kita mendapatkan panggilan untuk menerima vaksin Covid-19, pastikan untuk menghindari alkohol dan tembakau (rokok) dan tidur tepat waktu juga dianjurkan oleh dokter beberapa hari sebelum mendapatkan vaksinasi.

Kita juga enggak boleh mengonsumsi obat-obatan tertentu sebelum dan setelah mendapatkan vaksin Covid-19, yaitu obat antiinflamasi non steroid (NSAID) seperti ibuprofen (salah satu obat umum untuk Arthritis) atau acetaminophen (obat ini biasanya digunakan untuk mengobati demam dan nyeri)

Minum obat

Obat-obatan yang dijual bebas ini dapat mengubah tindakan vaksin virus corona.

Bahkan, dapat menghambat sistem kekebalan tubuh dan dengan demikian dapat mengubah kemanjuran vaksin Covid-19.

Malahan, tubuh kesulitan membuat antibodi dan mulai melawan virus corona begitu suntikan vaksin diberikan kepada.
 
Butuh waktu bagi tubuh untuk membangun perlindungan setelah mendapatkan suntikan.

Jadi, ketika kita menggunakan obat anti-inflamasi seperti ibuprofen atau acetaminophen sebelum mendapatkan suntikan vaksin, kita sebenarnya mengurangi kemanjuran vaksin dari menghasilkan jumlah antibodi yang dibutuhkan.

Menurut para ahli, jenis obat yang dijual bebas ini menekan respons kekebalan dalam tubuh.

Bahkan ketika kita diberi suntikan vaksin Covid-19 untuk melawan virus corona, kita pada akhirnya menciptakan antibodi yang kurang efektif akibat konsumsi obat-obatan tadi.

Pakar kesehatan mengatakan bahwa seseorang harus menghindari minum semua obat di bawah kelompok NSAID sebelum dan setelah mengambil suntikan vaksin Covid-19.

Namun, kita tetap diperbolehkan minum parasetamol untuk menurunkan demam dan nyeri tubuh yang dirasakan sebagai efek samping penyuntikkan vaksin.

Ini karena parasetamol adalah obat analgesik dan antipiretik dan dapat diminum setelah mendapat suntikan.

Baca Juga: Kabar Baik, Ada Bayi Lahir dengan Antibodi Covid-19! Kok Bisa?

(Soesanti Harini Hartono/Grid Health)

Artikel ini telah tayang di Grid Health dengan judul "Vaksin Covid-19, Hindari Minum Obat-obat Ini Sebelum Disuntik"

(*)