Vitamin C
Salah satu jenis vitamin yang wajib dikonsumsi selama isolasi mandiri adalah vitamin C, yang dapat membantu kita melawan infeksi.
Tapi pilih konsumsi vitamin C yang non-acidic kalau kita memiliki lambung yang sensitif, ya.
Untuk memastikan dosis harian vitamin C yang tepat sesuai usia kita, sebaiknya kita berkonsultasi dulu dengan dokter yang menangani.
Pasalnya, kadar vitamin C lebih dari 1000 miligram yang dikonsumsi dapat meningkatkan risiko sakit perut hingga diare.
Enggak cuma lewat suplemen atau obat hisap, kita juga bisa mendapatkan asupan vitamin C dari berbagai sumber alami seperti paprika, pepaya, jeruk, tomat, jambu, dan sebagainya.
Vitamin D
Vitamin D juga direkomendasikan untuk dikonsumsi, enggak cuma bagi pasien COVID-19 tetapi juga bagi kita yang pengin memperkuat sistem imun tubuh.
Fungsi vitamin D sendiri adalah membantu imun saat tubuh terkena infeksi berbahaya.
Sekali lagi, konsultasikan dosis vitamin D yang tepat sesuai umur kita dengan dokter agar enggak dikonsumsi berlebihan.