CewekBanget.ID - Memperingat bulan bahasa, kita harus mengetahui beberapa kesalahpahaman karena kata ambigu nih, #Girls4TheFuture.
Supaya #Girls4TheFuture enggak salah paham sama kata ambigu, yuk kita pelajari lebih lanjut!
#Girls4TheFuture tahu enggak, sih? Kata ambigu sendiri menurut KBBI adalah bentuk konstruksi yang ditafsirkan memiliki makna lebih dari satu.
Baca Juga: Pecinta Atau Pencinta? #Girls4TheFuture Harus Bisa Membedakannya!
Oleh karena itu, wajar banget, kadang #Girls4TheFuture juga salah mengartikan karena ada beberapa kata yang memiliki makna lebih dari satu atau makna ganda.
Ada beberapa ciri-ciri kata ambigu, seperti kata yang memiliki makna lebih dari satu, kata yang memiliki sifat yang membingungkan atau enggak mudah dipahami, dan kata tersebut bisa menimbulkan keraguan untuk orang yang pengin menafsirkan frasa.
Selain ketiga ciri tersebut, ada juga ciri lain seperi enggak mempunyai makna yang jelas.
Nah #Girls4TheFuture, kata ambigu sendiri memiliki beberapa bentuk, seperti ambiguitas Fonetik, ambuguitas Grammatikal, dan ambiguitas Leksikal.
Ambiguitas Fonentik adalah keambiguan yang terjadi karena dari kesamaan bunyi saat diucapkan.
Contoh sederhana kata ambigu ini adalah, "Dia memang beruang."
Kata beruang ini bisa menjadi ambigu yang menunjukkan 'dia adalah beruang' atau 'dia mempunyai uang yang banyak.'
Lalu, ambiguitas Gramatikal adalah proses pembentukan suatu ketatabahasaan, baik pembentukan kata, frasa, maupun kalimat.
Kata-kata atau frasa yang memiliki keambiguan jenis ini akan hilang jika dimasukkan ke dalam konteks kalimat.
Sebagai contoh, dalam dua kata 'angkat tangan', kita memiliki ambiguitas yang enggak menentu; apakah artinya angkat tangan yang membuat kita harus mengangkat tangan atau angkat tangan yang berarti menyerah?
Namun kata 'angkat tangan' akan menjadi jelas bila dimasukkan ke dalam sebuah kalimat.
Contohnya kalimat, "Masalah ini cukup berat, Rani memutuskan untuk angkat tangan."
Baca Juga: Ada Sejarahnya, #Girls4theFuture Kepoin 4 Fakta Bahasa Indonesia Ini!
Dari kalimat ini, kata 'angkat tangan' dalam kategori ambiguitas Grammatikal sudah hilang.
Yang terakhir adalah ambiguitas Leksikal, yang terjadi karena faktor kata itu sendiri.
Pada dasarnya setiap kata memiliki makna lebih dari satu, tergantung dari kalimat yang menyertainya.
Baca Juga: Lirik Lagu Queendom Red Velvet Buat Kita yang #Girls4TheFuture!
Misalnya kata 'lari', yang memiliki dua makna kata berbeda antara lari mengejar sesuatu atau lari menjauhi sesuatu.
Contoh kalimatnya adalah, "Aku berlari mengejar bus," dan, "Aku berlari mengindari masalah ini."
Gimana, #Girls4TheFuture? Sekarang kita sudah enggak akan terjebak lagi nih, sama kata yang ambigu.
(*)