3. Sampaikan kebutuhan kita
Sebelum berbicara ke pacar, kita harus tahu apa yang kita butuhkan untuk diri sendiri dan untuk hubungan bersama dia.
Jika kita cuma perlu beberapa hari untuk me time, langsung beritahu dia.
Kalau butuh waktu lebih lama untuk berpikir, kita juga harus terbuka dan bersikap realistis.
Mungkin saja dia menganggap ini adalah cara kita untuk mencoba meninggalkan dia.
Jadi, cobalah jujur tentang kebutuhan kita, sehingga bisa membantu dia mengurangi kekhawatiran tersebut.
4. Tanyakan kekhawatiran dia
Bukan cuma menyampaikan keinginan kita sendiri, tapi kita pun harus mendengarkan kekhawatiran yang pacar rasakan.
Yakinkan kepada dia bahwa ini bukan tanda kita pengin putus dengannya, namun ini hanya sesuatu yang kita butuhkan dalam hubungan.
Kuncinya adalah jujur. Jangan sampai kita bilang butuh waktu, tapi ternyata kita memang benar-benar pengin meninggalkannya, ya.
Baca Juga: Bukan Cuma Membingungkan, Ghosting Berdampak Pada Kesehatan Mental!
5. Bersedia untuk berkompromi
Ketika sudah berdiskusi dan pacar bisa memahami kebutuhan kita, maka kita juga harus ingat bahwa dia bersedia sedikit berkorban untuk memberi kita ruang.
Paling enggak yang bisa kita lakukan adalah dengan membalas budi atau memberikan kejutan, untuk membuat pacar tahu bahwa usaha mereka diakui dan dihargai.
Jadi, enggak apa-apa jika kita butuh ruang. Pada akhirnya, kita harus memutuskan yang terbaik untuk hubungan percintaan dan diri kita sendiri.
Jika meminta ruang adalah yang kita butuhkan agar punya hubungan sehat, maka diskusikanlah dengan pacar supaya kita dan dia bisa saling menghormati perasaan itu.
Artikel Ini Sudah Tayang di Parapuan.co dengan Judul, "Jangan Ghosting, Ini 6 Cara Bilang ke Pasangan saat Kamu Butuh Waktu Sendiri."
(*)