Remaja Bisa Mengatur Keuangan Pakai Metode 50/30/20! Begini Caranya!

By Salsabila Putri Pertiwi, Kamis, 18 November 2021 | 19:10 WIB
Ilustrasi mengatur keuangan (livemint.com)

Hitung Pemasukan Bulanan

Kita harus menghitung pemasukan yang masuk ke rekening kita setiap bulan terlebih dulu.

Kalau kita sudah termasuk wajib pajak, berarti kurangi angka pemasukan atau pendapatan dengan jumlah pajak yang harus dibayar.

Sementara itu, jika kita belum wajib membayar pajak, berarti kita bisa langsung mulai menghitung pembagian persentasenya.

 

Hitung Ambang Pengeluaran

Kita sudah memiliki pendapatan atau pemasukan bersih setelah mengurangi jumlah pajak wajib.

Di sini, saatnya kita mengalikan persentase dari masing-masing kategori kebutuhan, keinginan, dan tabungan dengan jumlah uang yang dimiliki.

Persentase untuk setiap kategori tersebut yang bisa dikalikan adalah 0,50 untuk kebutuhan, 0,30 untuk keinginan, dan 0,20 untuk tabungan.

Pastikan kita sudah memahami definisi dari masing-masing kategori tersebut agar dapat menentukan nominal dengan lebih tepat, ya!

Baca Juga: Harus Adaptasi, Gini Tips Remaja Mengatur Keuangan di Tengah Pandemi!

Rencanakan Anggaran Berdasarkan Ambang Pengeluaran

Setelah membagi-bagi pemasukan berdasarkan perhitungan ambang pengeluaran, saatnya kita menyusun anggaran bulanan.

Buat daftar anggaran atas setiap kategori tersebut.

Ini cara agar kita dapat melihat apakah pengeluaran kita kurang dari target anggaran atau enggak.

Pantau Anggaran

Yang paling penting, jangan sampai kita lengah dan mengabaikan anggaran yang telah dibuat.

Pastikan kita mengatur keuangan bulanan sesuai anggaran tersebut.

Selain itu, kita juga bisa memantau berbagai perubahan yang terjadi dan dapat kita sesuaikan pada anggaran di bulan berikutnya, sehingga kita enggak kelabakan dalam mengatur keuangan setelahnya.

 

(*)