Spider-Man: No Way Home Jadi Penutup, Tom Holland: Waktunya Move On!

By Salsabila Putri Pertiwi, Minggu, 21 November 2021 | 17:20 WIB
Cuplikan trailer kedua Spider-Man: No Way Home (Foto: YouTube Sony Pictures Entertainment)

Holland sendiri mengaku, ia sempat kehilangan fokus karena enggak percaya bahwa mereka betul-betul sedang mengerjakan proyek Spider-Man: No Way Home dengan ide yang sempat ia anggap mustahil pada saat itu.

"Aku kerap berhenti dan seperti, 'Maaf sekali, aku hanya enggak mempercayai apa yang kukatakan,'" kata Holland.

Sang sutradara film, John Watts, pun menariknya ke pinggir dan membuat Holland menyatakan kalau ia merasa enggak menjadi dirinya sendiri pada saat itu, serta scene yang ia lakukan terasa salah.

Akhirnya mereka mendiskusikan lagi berbagai hal dan menyepakati beberapa gagasan baru untuk scene tersebut, menyampaikannya kepada penulis naskah, dan membuat mereka menulis ulang naskahnya hingga semuanya terasa lebih pas bagi Holland dan seluruh kru.

 

Arti Peran Spider-Man

Perannya sebagai Spider-Man telah membawa Tom Holland menuju kesuksesan besar, sekaligus popularitas yang kadang membuatnya kebingungan mengenai cara yang tepat untuk menghadapi situasi ketika ruang privasinya terganggu oleh orang lain.

Ia pernah beberapa kali berada dalam kondisi saat ia merasa harus mengatakan kepada orang-orang yang kerap mengikutinya di tempat umum untuk menyingkir, karena ia enggak menyukai hal itu, tapi lalu ia meminta maaf.

Ia juga mengatakan, dirinya belajar banyak dari rekan-rekan aktor dan aktris di sekitarnya, khususnya Zendaya yang telah begitu dekat dengannya.

"Aku harus mengingatkan diri sendiri bahwa menjadi Spider-Man lebih merupakan tanggung jawab alih-alih sekadar pekerjaan," ujar Holland.

"Ada anak-anak di luar sana yang di-bully di sekolah karena enggak dapat berbaur, dan Spider-Man adalah panutan mereka, kau tahu? Dan pada momen tersebut, akulah orang tersebut," tutup Holland.

 

(*)