CewekBanget.ID - Sedang mengalami vagina yang terasa lebih kering dari biasanya?
Kondisi vagina yang enggak normal terkadang bikin kita jadi panik ya, girls.
FYI, vagina kering umumnya bisa terjadi karena stres, obat-obatan, hingga kadar estrogen yang lagi menurun.
Namun, vagina kering enggak perlu membuat kita khawatir berlebihan, kok.
Asal tahu caranya, vagina kering bisa segera teratasi!
Jangan sampai salah! Yuk ketahui cara mengatasi vagina kering dengan benar!
Baca Juga: Selain Warna Cairan, Wajib Tahu 6 Jenis Bau Vagina Ini! Normal?
1. Stop cukur rambut vagina!
Rambut vagina memiliki kemampuan yang bisa membuat area vagina tetap lembap, demikian dipaparkan oleh dr. Rebecca Brightman, seorang obgyn dari New York.
Mencukur vagina ternyata bisa memberi sensasi kering, jadi ada baiknya kalau kita berhenti dulu mencukur rambut vagina.
2. Gunakan moisturizer
Kalau kita memang ingin mencukur rambut vagina, maka kita tetap bisa melakukannya dengan syarat enggak boleh melewatkan penggunaan moisturizer supaya area vagina tetap lembap.
3. Pakai coconut/olive Oil
Brightman menyebutkan bahwa coconut dan olive oil ternyata bisa digunakan untuk memberi sensasi lembap pada vagina kita.
Baca Juga: Bukan Sabun Mandi! Pakai 5 Bahan Alami Ini Buat Bersihkan Vagina
Artinya, minyak jenis ini aman jika kita oleskan pada area vagina.
4. Ganti obat-obatan yang sedang dikonsumsi
Seringkali obat alergi atau obat demam yang mengandung antihistamines bisa menyebabkan vaginal dryness.
Kita bisa konsultasi ke dokter untuk menentukan obat pilihan lain yang lebih cocok.
5. Krim topical hormon
Wanita yang mendekati masa menopause atau perempuan yang sedang menyusui sering membutuhkan treatment untuk mengatasi vaginal dryness.
Beberapa dokter akan merekomendasikan krim topical estrogen untuk membantu mengatasi sensasi kering pada vagina tersebut.
Brightman juga menyebutkan bahwa infeksi jamur pada vagina ternyata juga bisa memicu vaginal dryness.
Biasanya, hal ini akan diikuti dengan gejala gatal-gatal, kemerahan atau ada cairan yang keluar dari vagina.
Jika kita atau orang terdekat kita mengalami hal tersebut, segera hubungi dokter untuk diagnosa yang lebih tepat, ya!
(*)
Baca Juga: Jaga Kesehatan Vagina, Cukup Biasakan Makan 5 Jenis Buah Ini!