CewekBanget.ID - Saat telapak kaki terasa gatal, biasanya kita pengin banget terus-terusan menggaruknya ya, girls.
Sebenarnya telapak kaki yang gatal secara umum bukanlah hal yang membahayakan.
Namun enggak ada salahnya untuk mencari tahu apa aja yang bisa menyebabkan sensasi gatal di telapak kaki. Apalagi kalau frekuensinya cukup sering.
Melansir Bobo.ID, ini penyebab telapak kaki kita terasa gatal!
Baca Juga: Rasa Cemas Bisa Memicu Gatal pada Kulit, Ternyata Ini Lho Alasannya!
1. Kulit kering
Ada banyak penyebab terjadinya kulit kering di telapak kaki, misalnya seperti udara dingin dan kering, dehidrasi, hingga sering mandi air panas terlalu lama.
Selain itu, berdiri terlalu lama, penggunaan sabun yang menyebabkan iritasi, dan penyakit tertentu, seperti diabetes juga bisa menyebabkan terjadinya kulit kering.
Kulit kering pada telapak kaki ditandai dengan telapak kaki pecah-pecah, gatal, atau sakit jika kulit kering telah menyebabkan luka terbuka.
Kalau mengalami kondisi ini, kita enggak boleh sembarangan menggaruk bagian telapak kaki yang kering.
Sebaiknya oleskan pelembap yang didapatkan langsung dari dokter kulit.
2. Infeksi jamur
Jangan sepelekan, infeksi jamur pada telapak kaki karena ini bisa sebabkan telapak kaki jadi merah, bersisik, kering, pecah-pecah, atau melepuh.
Infeksi jamur muncul ketika kaki sering berkeringat atau menghabiskan waktu lama di tempat yang basah dan lembap.
Buat kita yang mudah berkeringat, menjaga kebersihan kaki, mengeringkan kaki setelah dicuci, mengganti kaos kaki ketika udah basah, harus dilakukan untuk mencegah infeksi jamur ini.
Jika infeksi jamur telah menyebabkan gatal berlebihan, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang aman.
3. Infeksi tungau
Infeksi tungau atau scabies, menimbulkan gejala ruam disertai bentol-bentol, kulit bersisik atau melepuh, dan rasa gatal yang semakin memburuk pada malam hari.
Infeksi tungau yang terjadi pada telapak kaki ini bisa menular dan enggak bisa sembuh dengan sendirinya.
Baca Juga: Picu Gatal dan Infeksi, Hindari 5 Kesalahan Pakai Celana Dalam Ini
Cara terbaik untuk menyembuhkannya adalah dengan mendapatkan penanganan dan obat dari dokter secara langsung.
4. Gigitan serangga
Gigitan serangga memang bisa memunculkan gejala gatal pada permukaan kulit, serta kulit kemerahan hingga berbentol-bentol.
Meskipun dapat mereda dengan sendirinya, gatal akibat gigitan serangga bisa menyebabkan pembengkakan pada area yang gatal.
Cara mengatasinya adalah dengan membersihkan area yang digigit dengan air bersih, dan kompres dengan handuk yang dibasahi air dingin selama 10 menit.
5. Dermatitis kontak
Dermatitis kontak adalah reaksi alergi di kulit yang dapat menimbulkan gejala kulit terasa gatal, kemerahan, kulit kering, dan nyeri atau perih di kulit akibat kontak langsung dengan zat alergi.
Pada kaki, alergi ini dapat dipicu oleh bahan tertentu yang terdapat pada alas kaki, misalnya bahan kulit atau karet, zat kimia pada sepatu, atau hiasan yang dipakai pada sepatu.
FYI, gatal yang disebabkan oleh dermatitis kontak enggak boleh kita garuk, lebih baik dikompres dengan handuk selama 15 - 30 menit.
Jika masih terasa gatal setelah dikompres, kita bisa menghubungi dokter kulit untuk mendapatkan perawatan yang tepat ya, girls!
(*)
Baca Juga: Awas, Gatal-Gatal di Kulit Bisa Jadi Pertanda Gejala Penyakit Ini!