CewekBanget.ID - Kita sebagai manusia pasti mengalami naik-turun dalam hidup ini ya, girls.
Di titik terendah, rasanya ada banyak banget faktor pemicu kita merasa terpuruk dan enggak berdaya.
Sadar atau enggak, ada pula sejumlah hal kecil yang ternyata bisa memperparah kondisi mental kita saat sedang terpuruk.
5 alasan berikut ini relatable enggak, nih?
Masalah Kita Enggak Seberapa Dibanding Orang Lain
Ketika mendapat masalah, kita mungkin terbiasa melihat orang lain dan berpikir kalau masalah kita enggak ada apa-apanya dibanding mereka.
Akhirnya kita menahan diri untuk enggak mengeluh dan berusaha menganggap sepele masalah yang kita hadapi.
Tapi sebetulnya ini malah berdampak buruk pada kesehatan mental kita, lho.
Kita boleh kok, merasakan emosi tertentu dan sesekali mengeluh; masalah kita tetap valid meski orang lain juga sedang kesulitan.
Ingat girls, setiap orang pasti memiliki masalah sendiri dan hal itu bukan jadi sesuatu yang harus dibandingkan antara satu sama lain.
Terlalu Mengkhawatirkan Keluarga dan Teman
Kita juga mungkin terlalu memprioritaskan segalanya demi keluarga, teman, dan orang-orang tercinta.
Tentu saja kita harus peduli terhadap orang lain, tapi ini bukan berarti kita serta-merta mengabaikan kebutuhan diri kita sendiri, ya.
Yang perlu diingat, kita enggak bisa menyelamatkan semua orang.
Kalau kita pengin peduli terhadap orang lain dan membantu mereka, bantu dan rawatlah diri sendiri terlebih dulu.
Enggak Pengin Membebani Orang Terdekat
Kita cenderung menutup diri dari keluarga, teman, dan orang lain karena kita enggak pengin mereka mengkhawatirkan kita atau jadi repot gara-gara masalah yang sedang kita hadapi sendiri.
Tapi kalau kita balikkan keadaannya, apakah kita mau melihat orang yang kita sayangi kewalahan berjuang menghadapi permasalahan dalam hidupnya sendirian?
Paling enggak, dengan sedikit membuka diri dan menceritakan hal yang sedang kita alami, orang lain bakal merasa lebih lega dan enggak terlalu mencemaskan kita lagi.
Menunda Menghadapi Masalah
Seringkali kita 'menumpuk' masalah dan mengabaikannya hingga ia sudah terlalu besar dan kita jadi kewalahan untuk mengatasinya.
Ini sama sekali bukan kebiasaan yang baik, lho.
Kita enggak bisa terus-terusan kabur dari masalah dan malah membiarkannya semakin membesar.
Jadi selagi sempat, segera selesaikan masalah yang kita miliki.
Kita Enggak Pantas Bahagia
Alasan terakhir yang paling sering dilontarkan dan jelas berdampak buruk terhadap kesehatan mental kita adalah perasaan bahwa kita enggak pantas bahagia.
Kita mungkin mengabaikan kondisi mental kita karena rasanya toh kita memang enggak pantas gembira atau bahagia dalam hidup.
Kita juga merasa kalau sudah seharusnya kita menderita dan tersakiti.
Jangan lagi berpikir seperti ini ya, girls.
Enggak ada manusia yang sempurna; kalau kita pernah berbuat kesalahan, bukan berarti kita enggak pantas lagi mendapatkan cinta, kebahagiaan, dan ketenangan dalam hidup.
(*)