Sedangkan 'Penata Rias Terbaik' dianugerahkan kepada Eba Sebha untuk film Kadet 1947.
'Pengarah Artistik Terbaik' diraih oleh Vida Sylvia untuk film Before Now and Then (Nana).
Pada film dokumenter, kategori 'Film Dokumenter Pendek Terbaik' dimenangkan oleh Gimbal karya Sidiq Ariyadi dan 'Film Dokumenter Panjang Terbaik' diraih oleh Ininnawa: An Island Calling.
'Pengarah Sinematografi Terbaik' diraih oleh Batta Goempar untuk film Before Now and Then (Nana), dan masih untuk film yang sama, Ricky Lionardi memenangkan penghargaan 'Penata Musik Terbaik'.
Terakhir, ada Andi Rianto dan Monty Tiwa yang meraih penghargaan 'Pencipta Lagu Tema Terbaik' dengan lagu "Melangkah" (Backstage).
Film Peraih Penghargaan Terbanyak
Dari seluruh kategori di ajang Piala Citra FFI 2022 ini, beberapa film berhasil mendapatkan sejumlah penghargaan sekaligus.
Salah satunya Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas karya Edwin yang meraih hingga 5 Piala Citra di berbagai kategori dari ajang FFI 2022.
Film Before Now and Then dan Pengabdi Setan 2 juga terpantau meraih beberapa piala sekaligus di ajang penghargaan film Indonesia ini.
Keren banget! Semoga kita sudah pernah atau bisa menonton film-film pemenang Piala Citra tahun ini pada kesempatan yang tepat.
Jangan lupa cintai film karya anak bangsa Indonesia, girls!
Baca Juga: Selamat, Ini 30 Judul Film yang Masuk Seleksi Awal Piala Citra 2022!
(*)