Teksturnya Beda, Kenali Tanda-tanda Benjolan Kanker Payudara!

By Salsabila Putri Pertiwi, Minggu, 25 Desember 2022 | 12:55 WIB
Gejala kanker payudara (patient.info)

CewekBanget.ID - Dari berbagai jenis kanker, salah satu kanker paling berbahaya di dunia adalah kanker payudara.

Kanker payudara umumnya terjadi pada perempuan, meski bukannya enggak ada laki-laki yang mengalami kanker payudara.

Salah satu ciri-ciri kanker payudara yang paling lazim diketahui adalah munculnya benjolan di area payudara hingga ketiak.

Meski demikian, ini bukan berarti kalau setiap benjolan yang ditemukan di sekitar payudara menandakan kanker payudara, ya.

Ada cara untuk mengenali benjolan yang merupakan tanda kanker payudara.

Seperti apa cara membedakannya dari benjolan lain?

Ciri-Ciri

Kita bisa mendeteksi keberadaan benjolan di area payudara yang mengindikasikan kanker payudara dengan metode SADARI alias periksa payudara sendiri.

Selain lewat SADARI, benjolan yang cenderung mengarah pada kanker payudara biasanya juga bisa ditemukan secara kasatmata.

Salah satu tanda benjolan kemungkinan berkaitan dengan kanker payudara adalah teksturnya yang keras atau terasa kencang.

Kita juga mungkin mendapati bentuk bagian tepi benjolan enggak simetris atau beraturan.

Baca Juga: 4 Keuntungan Rajin Konsumsi Tahu! Bisa Cegah Kanker Payudara?

Selain itu, benjolan kanker payudara biasanya enggak mudah digeser dengan jari.

Ciri yang paling kentara adalah pertumbuhannya yang cepat, hingga ukurannya bisa menjadi dua kali lipat hanya dalam waktu setahun.

Benjolan kanker payudara biasanya muncul di bagian atas payudara atau di sekitar ketiak dan cenderung enggak menimbulkan rasa sakit.

Gejala Kanker Payudara Lainnya

Selain benjolan, ada beberapa gejala atau tanda lain yang mengindikasikan kanker payudara.

Beberapa tanda tersebut antara lain payudara kemerahan dan bersisik, serta kulit payudara yang sebagian tertarik atau berkerut hingga tampak seperti lesung pipit.

Selain itu, puting atau payudara juga kerap terasa sakit dan terjadi perubahan warna, bentuk, atau ukuran payudara yang signifikan.

Tanda yang paling jelas adalah ketika kita mendapati darah atau cairan enggak normal keluar dari puting, serta puting tertarik ke dalam.

Kalau kita menyadari adanya tanda-tanda tersebut, segera periksakan diri ke dokter. 

Cara Mendeteksi Kanker Payudara

Untuk mendeteksi kanker payudara sejak dini, kita perlu melakukan metode periksa payudara sendiri alias SADARI.

SADARI harus dilakukan secara rutin agar kita enggak terlambat menyadari keberadaan risiko kanker payudara.

Pasalnya, banyak kasus kanker payudara baru disadari saat sudah mencapai stadium lanjut alias sudah terlambat untuk dicegah.

Meski beberapa benjolan belum tentu merupakan gejala kanker payudara, kalau benjolan masih bertahan selama lebih dari 2 minggu, ukurannya enggak mengecil, dan disertai gejala kanker payudara yang telah disebutkan, segera konsultasi ke dokter.

 Baca Juga: Tekstur, Bentuk, dan Warna, Perhatikan 5 Gejala Awal Kanker Payudara

(*)