Pasalnya, kalsium adalah komponen utama pembentuk tulang, dan defisit kalsium menyebabkan tulang lebih rentan menipis hingga jadi keropos.
Sementara itu, vitamin D berfungsi untuk meningkatkan penyerapan kalsium dan pembentukan tulang baru.
Selain pada sinar matahari, vitamin D banyak terdapat pada berbagai macam makanan laut, daging, dan telur.
Kalau kalsium, kita bisa temukan pada susu, ikan, kacang kedelai, bayam, dan sebagainya.
Kita juga bisa mengonsumsi suplemen untuk memenuhi asupan vitamin tersebut.
Kondisi Khusus
Risiko osteoporosis cenderung lebih tinggi pada perempuan dewasa, khususnya yang sudah mengalami post-menopause alias enggak mengalami menstruasi lagi.
Ini karena hormon estrogen menurun sehingga proses penulangan ikut menurun dan proses pembongkaran tulang pun meningkat.
Bagi perempuan yang mengalami menopause, cara menghindari osteoporosis adalah dengan memenuhi asupan kalsium dan vitamin D dari suplemen, serta memastikan diri tetap aktif.
Penggunaan obat-obatan seperti steroid dalam jangka panjang juga berdampak pada densitas tulang yang menurun.
Selain itu, gaya hidup yang buruk seperti kebiasaan merokok juga jadi faktor penyebab osteoporosis.
Jangan sampai penyakit ini menyerang kita, ya! Dengan mengenali penjelasan dan penyebabnya, kita seharusnya bisa mulai menghindari risiko osteoporosis mulai sekarang.
Baca Juga: Waspada! Ini 5 Kebiasaan Remaja yang Bikin Osteoporosis Saat Tua Nanti
(*)