Info Penyakit Anxiety Disorder dan OCD, Dikira sama Padahal Beda!

By Salsabila Putri Pertiwi, Jumat, 24 Februari 2023 | 13:00 WIB
Ilustrasi kecemasan (Freepik.com/jcomp)

Kita juga mungkin mengalami perubahan perilaku seperti menghindari situasi tertentu, mengecek sesuatu berulang-ulang, dan sebagainya saat cemas.

Tapi yang enggak boleh dibiarkan adalah gangguan kecemasan atau anxiety disorder, yakni ketika kecemasan sudah berlebihan dan sampai mengganggu aktivitas kita sehari-hari.

Ada beberapa jenis perbedaan dari anxiety disorder, yaitu Generalised Anxiety Disorder (GAD) alias gangguan kecemasan umum, dan OCD.

Beberapa lainnya termasuk panic disorder, PTSD, dan berbagai fobia.  

Obsessive-Compulsive Disorder (OCD)

Gangguan obsesif-kompulsif atau OCD secara medis kerap digambarkan sebagai hadirnya obsesi dan kompulsif sekaligus, bersamaan dengan perasaan gelisah.

Pikiran obsesif adalah pikiran berulang-ulang, dorongan atau imaji yang enggak bisa dihalau oleh seseorang, meski kehadirannya enggak diinginkan dan menimbulkan keresahan pada penderita.

Sementara itu, perilaku kompulsif berarti repetitif atau berulang, dan merupakan aktivitas mental.

Beberapa perilaku yang berkaitan dengan OCD, antara lain kebiasaan mencuci tangan berkali-kali karena merasa tangan selalu kotor, menghitung dan mengulang beberapa kata atau frase tertentu secara internal, atau merapikan sesuatu berkali-kali dan enggak membiarkan posisinya berubah.

Seseorang dengan OCD merasa terdorong untuk berperilaku seperti ini agar mampu mengurangi kegelisahan atau pikiran obsesif. 

 Baca Juga: Kenali Penyebab, Gejala, dan Info Penyakit Anemia pada Remaja!