CewekBanget.ID - Jantung merupakan salah satu organ paling vital dalam tubuh.
Karena fungsi utama jantung yaitu memompa dan mengalirkan darah ke seluruh tubuh.
Enggak kebayang gimana berbahayanya kalau jantung kita sampai bermasalah.
Salah satu penyakit yang bisa terjadi pada organ vital ini adalah penyakit jantung bocor.
Terkadang penderita jantung bocor awalnya sering enggak menyadari kalau dirinya menderita penyakit ini, lho!
Lantas, seperti apa gejala dari penyakit jantung bocor?
Baca Juga: Enggak Sadar, Sering Lakukan 5 Hal Ini Bisa Bikin Jantung Bermasalah
Penyakit jantung bocor
FYI, di dalam organ jantung terdapat beberapa bagian yang memiliki fungsi masing-masing, salah satunya adalah katupnya dengan mengatur pergerakan darah untuk memastikan darah bergerak dalam satu arah melalui jantung seperti yang dilansir dari Grid Health.
Ada empat katup jantung yang penting, aorta, mitral, trikuspid, dan pulmonal.
Ada pun gerak katup jantung membuka dan menutup.
Terbuka saat membiarkan darah mengalir ruang ke ruang, kemudian menutup agar darah tidak bergerak kembali ke ruang yang baru aja ditinggalkan.
Saat katup bekerja dengan sempurna, maka darah cuma bergerak ke satu arah.
Sebaliknya ketika katup enggak menutup rapat, maka bisa menyebabkan darah bocor ke belakang saat katup menutup atau darah kemungkinan merembes melewati katup yang tertutup.
Nah, kondisi ini yang disebut penyakit jantung bocor.
Gejala penyakit jantung bocor yang jarang disadari
Jantung bocor dikenal juga dengan sebutan insufisiensi katup atau regurgitasi katup.
Seringkali kondisi ini enggak memiliki gejala, apalagi kalau kebocorannya enggak parah, girls.
Kalau penyakit ini menjadi parah, maka jantung harus bekerja lebih keras untuk menjaga darah tetap mengalir ke seluruh tubuh.
Seiring waktu, kerja keras jantung ini bisa merusak otot jantung dan menimbulkan gejala jantung bocor lanjutan.
Ada pun gejalanya adalah sebagai berikut:
- Sesak napas
- Palpitasi jantung (detak jantung enggak teratur)
Baca Juga: Beda-beda Tipis, Kenali Perbedaan Serangan Jantung dan Serangan Panik!
- Kelemahan dan demam
- Pusing atau pingsan
- Pembengkakan di pergelangan kaki, kaki, atau perut
- Pertambahan berat badan yang cepat
- Ketidaknyamanan di dada.
Apa sih yang jadi penyebab penyakit jantung bocor?
Ada beragam penyebab penyakit jantung bocor, mulai dari infeksi hingga autoimun, semua bergantung pada katup yang terpengaruh.
Beberapa penyebab umum jantung bocor pada katup aorta, antara lain penuaan menjadi lemah, infeksi bakteri pada jaringan jantung, kerusakan akibat hipertensi, sifilis yang tidak diobati, hingga cedera.
Sedangkan penyebab dari jantung bocor pada katup mitral, yaitu keausan karena penuaan, kerusakan akibat hipertensi, kardiomiopati (kondisi penebalan atau pengerasan, atau peregangan pada dinding jantung), endokarditis (infeksi pada lapisan dalam jantung), hingga penyakit jantung bawaan.
Untuk beberapa penyebab jantung bocor pada katup tricuspid adalah ventrikel kanan yang membesar, infeksi katup, sindrom marfan, demam rematik, cedera, artritis reumatoid, tumor karsinoid, obat diet terlarang 'fen-phen' (kombinasi fenfluramine dan phentermine, hingga degenerasi myxomatous (masalah mekanis yang terjadi akibat masalah pembuatan kolagen).
Selanjutnya, penyebab yang mungkin dari katup pulmonal, meliputi hipertensi pulmonal, endocarditis infektif, komplikasi setelah operasi untuk memperbaiki cacat jantung bawaan, sindrom karsinoid, demam rematik, hingga komplikasi setelah kateterisasi untuk prosedur medis.
(*)
Baca Juga: Bisa Serangan Jantung Dadakan, Jangan Pernah Tidur di Antara Jam Ini!