Kenalan dengan Binturong, Si Pemanjat Ulung dengan Aroma Popcorn

By Stylo Writer, Selasa, 18 Februari 2025 | 10:40 WIB
Kenalan dengan Binturong, Si Pemanjat Ulung dengan Aroma Popcorn
Kenalan dengan Binturong, Si Pemanjat Ulung dengan Aroma Popcorn ()

CewekBanget.ID - Binturong (Arctictis binturong) adalah salah satu satwa unik yang sering disebut sebagai "bear-cat" atau kucing beruang.

Meski namanya mengandung unsur kucing dan beruang, binturong sebenarnya bukan bagian dari keluarga keduanya.

Hewan ini termasuk dalam keluarga Viverridae, sama seperti musang.

Habitat dan Penyebaran

Binturong dapat ditemukan di hutan hujan tropis Asia Selatan dan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.

Satwa ini biasanya tinggal di pepohonan dan menghabiskan sebagian besar waktunya di atas sana.

Sayangnya, akibat deforestasi dan perburuan liar, populasi binturong semakin menurun dan kini berstatus "Rentan" dalam daftar konservasi dunia.

Ciri Khas yang Membuatnya Unik

Salah satu daya tarik binturong adalah ukurannya yang cukup besar, dengan panjang tubuh mencapai 95 cm dan ekor yang bisa mencapai 90 cm.

Ekor panjangnya ini berfungsi layaknya tangan tambahan yang membantunya berpindah dari satu cabang ke cabang lain dengan mudah.

Binturong juga dikenal memiliki kemampuan unik dalam memanjat.

Kaki belakangnya bisa berputar ke belakang, memungkinkan mereka turun dari pohon dengan kepala lebih dulu tanpa kehilangan keseimbangan.Namun, yang paling menarik adalah aroma tubuhnya.

Baca Juga: 5 Tips Kecantikan Bagi yang Suka Beraktivitas Diluar Ruangan, Simak

 

Binturong memiliki kelenjar bau yang mengeluarkan wangi khas seperti popcorn atau pandan.

Aroma ini digunakan untuk menandai wilayah dan mungkin sebagai bentuk komunikasi dengan sesama binturong.

Apa Saja Makanan Kesukaannya?

Meski termasuk dalam ordo karnivora, binturong lebih banyak mengonsumsi buah-buahan dibandingkan daging. Selain buah, mereka juga makan tunas, daun, serangga, dan mamalia kecil seperti tikus.

Perannya sebagai pemakan buah sangat penting bagi ekosistem, karena membantu penyebaran biji-bijian yang berkontribusi pada kelestarian hutan.

Gaya Hidup yang Menarik untuk Dipelajari

Binturong adalah hewan nokturnal, yang berarti mereka lebih aktif di malam hari.

Selain itu, mereka bersifat arboreal atau lebih sering berada di pohon.

Berbeda dengan monyet yang bisa melompat dari satu pohon ke pohon lain, binturong harus turun ke tanah sebelum memanjat pohon berikutnya.

Ancaman Terhadap Kelangsungan Hidupnya

Populasi binturong semakin terancam akibat hilangnya habitat alami mereka.

Penebangan hutan dan perburuan liar untuk perdagangan ilegal menjadi penyebab utama menurunnya jumlah satwa ini di alam liar.

Oleh karena itu, upaya konservasi sangat diperlukan agar binturong tetap bisa bertahan hidup.

Danang Wibowo, Marketing Communication Manager Taman Safari Bogor, menekankan pentingnya konservasi satwa langka ini.

"Binturong adalah satwa yang memiliki banyak keunikan, mulai dari ekor yang kuat, bau khas seperti popcorn, hingga perannya dalam keseimbangan ekosistem hutan. Dengan menjaga habitat mereka, kita juga turut melestarikan keberagaman hayati di alam liar," ujar Danang.

Yuk, Kenali Lebih Dekat Binturong!

Sebagai bagian dari ekosistem yang kaya di Indonesia, binturong perlu mendapatkan perhatian lebih agar tetap lestari.

Kamu bisa mulai dengan mengenalkan hewan ini kepada orang-orang di sekitarmu, mendukung upaya konservasi, atau bahkan mengunjungi pusat konservasi seperti Taman Safari Bogor untuk melihat langsung bagaimana binturong dirawat.

Mengenal dan mencintai satwa liar seperti binturong adalah langkah awal yang bisa kita lakukan untuk menjaga keseimbangan alam.

Dengan lebih peduli terhadap lingkungan dan hewan yang ada di dalamnya, kita bisa berkontribusi dalam pelestarian alam untuk generasi mendatang.

(*)