5 Cara Membuat Kartu Kredit untuk Mahasiswa

By Natasha Erika, Minggu, 30 Agustus 2015 | 17:00 WIB
5 Cara Membuat Kartu Kredit untuk Mahasiswa (Natasha Erika)

Asosiasi Kartu Kredit Indonesia (AKKI) mencatat pada bulan Juni 2015, jumlah kartu kredit yang beredar di Indonesia sebanyak 16.621.918 jenis, sedangkan jumlah transaksi yang dilakukan adalah 132.652.766 dengan nilai transaksi sebesar Rp133.475.758. Jumlah ini akan terus bertambah dalam bulan-bulan berikutnya seiring dengan semakin banyaknya masyarakat yang mengajukan aplikasi pembuatan kartu kredit. Apalagi persyaratan untuk mendapatkan kartu kredit enggak serumit dulu di mana hanya orang-orang tertentu yang memenuhi persyaratan yang bisa apply kartu kredit.

Memang, tentu saja ada persyaratan tambahan yang harus dipenuhi oleh golongan yang enggak memiliki penghasilan tetap untuk memiliki kartu kredit, termasuk mahasiswa.  Mengapa? Karena golongan ini tentu dianggap kurang potensial karena enggak memiliki pemasukan tetap setiap bulan dan kemungkinan pemakaian untuk bertransaksi menggunakan kartu kredit tentu saja sangat kecil.  Padahal, di era kemajuan teknologi ini, banyak mahasiswa yang memiliki pekerjaan sampingan yang memberikan penghasilan bagi mereka meskipun enggak rutin.  Lalu, gimana cara mahasiswa yang ingin memiliki kartu kredit tapi terkendala masalah kepemilikan slip gaji dan penghasilan tetap? Girls, sebenarnya ada 5 cara membuat kartu kredit buat kita yang masih mahasiswa!

Ini merupakan cara termudah untuk memiliki kartu kredit bagi mahasiswa. Biasanya setiap pemegang kartu kredit utama selalu memiliki fasilitas buat mendapatkan kartu tambahan atau suplemen, dan mahasiswa bisa memiliki kartu kredit dari fasilitas ini dari anggota keluarga terutama orang tua atau kakak yang telah memiliki kartu kredit sebelumnya.  Biasanya untuk fasilitas yang didapat kartu kredit tambahan atau suplemen ini akan sama dengan pemegang utama kartu kredit.

Biasanya pihak penerbit kartu kredit mengadakan pameran atau event tertentu. Mereka kerap menyediakan stand untuk memudahkan pengunjung mengajukan aplikasi pembuatan kartu kredit.  Persyaratan umumnya enggak ribet, hanya fotokopi KTP dan mengisi formulir yang telah disediakan.  Untuk memudahkan, pilihlah bank yang sama dengan bank tempat kita membuka rekening, karena dengan mudah pihak bank akan melihat cash flow pada tabungan Anda, dan jika kondisi cash flow tabungan meyakinkan maka dengan mudah pihak bank akan menyetujui aplikasi kartu kredit kita.

Umumnya di pusat-pusat perbelanjaan atau tempat strategis yang banyak pengunjung, pihak bank atau penerbit kartu kredit selalu menempatkan sales untuk menawarkan produk kartu kredit.  Biasanya para sales ini ditargetkan untuk mendapatkan konsumen dalam jumlah tertentu. Nah, bagi mahasiswa yang ingin memiliki kartu kredit bisa memanfaatkan momen ini untuk mengajukan kartu kredit karena pengajuan melalui sales ada kemungkinan lebih cepat prosesnya.  Tapi, kita tetap harus cermat mengisi formulir yang telah disediakan dan agar lebih meyakinkan kita bisa melengkapi informasi tambahan pekerjaan dan penghasilan orangtua.

5 Cara Membuat Kartu Kredit untuk Mahasiswa