Disebabkan karena sering mengalami perubahan-perubahan dalam gaya hidup, remaja dan orang dewasa punya kemungkinan lebih besar untuk membawa bakteri N. meningitisdis dibandingkan kelompok usia lainnya. Seram ya?
Rawat inap dan terapi diperlukan bagi mereka yang terkena meningitis. Akan tetapi, mengingat cepat berkembangnya penyakit ini, pengobatan jadi sulit sekali, meski diberikan terapi antibiotik yang kuat sekali.
Dalam rangka memperkecil kemungkinan kita terjangkit meningitis, kemarin, Novartis Indonesia meluncurkan kampanye edukasi berjudul "Saatnya Bekali Diri untuk Lindungi Bangsa, Cegah Meningitis." Kampanye ini juga dilaksanakan guna mendukung Hari Meningitis Sedunia yang jatuh pada tanggal 24 April. Novartis mengajak kita untuk mencegah penularan penyakit ini lewat penggunaan vaksin khususnya vaksin ACYW-135. Dengan satu kali melakukan vaksin, tubuh kita mampu menahan meningitis ini sampai dua tahun ke depan. Makanya, yuk memvaksinasikan diri kita, terutama sebelum berpergian ke luar negeri. Gampang kan?
(dea)