Mean girls bersikap jahat karena mereka merasa enggak puas dengan diri sendiri. Karena itu mereka berubah menjadi haters dan hobi bullying korban buat kepuasan diri. Kalau kita bisa menerima apa adanya diri kita, kita enggak akan melakukan hal jahat kepada orang lain.
Pas junior, senior kita juga bersikap sama kayak kita. Mereka jahat dan sering bully adik kelas yang menurut mereka melakukan hal yang salah. Karena kita juga merupakan korban bully, enggak ada salahnya melanjutkan tradisi. Kita enggak salah karena bullying ini dilakukan supaya adik kelas bisa bersikap baik dan benar.
Enggak ada alasan apapun menegakan sesuatu dengan bullying. Kita hanya memberi contoh enggak baik buat adik kelas dan bullying akan terus terjadi digenerasi selanjutnya. Motif balas dendam yang menyamarkan sisi negatif bullying. Karena hal itu, kita percaya diri melakukan bullying enggak salah.
Mempertahankan sikap mean girls, kita yakin adalah jalan terbaik supaya diterima dan enggak merasa buruk. Kita berusaha jahat supaya punya banyak teman dimanapun.
Kita bisa jahat saat ini, tapi belum tentu akan bertahan selamanya. Jalan kita masih panjang, dan kita enggak tahu apa yang akan terjadi sama kita. Atau kita akan bertemu dengan siapa nantinya. Siapa tahu suatu saat kita butuh bantuan orang itu. Tapi karena kita pernah jahat dengan dia, belum tentu dia sudah memaafkan perlakuan kita saat itu. Karena roda berputar, bisa jadi saat ini kita paling hebat, tapi belum tentu beberapa tahun kedepan kita tetap di posisi yang sama.
(stefanie, foto: blogspot.com)