Girls, sering merasa aneh sama teman atau mungkin sahabat kita? Seperti, ia memang baik sama kita tapi di satu sisi ia juga sering terlihat enggak bersemangat dengan hal-hal menyenangkan yang menimpa kita. Hmm... Jangan-jangan itu tanda kalau teman kita adalah musuh kita sendiri alias frenemy. Duh, apa aja ya tanda-tandanya?
Sahabat yang baik memang ada di kala duka, tapi yang terpenting ia juga selalu ada di saat suka. Nah, seorang frenemy jarang banget nunjukkin kalau dia juga turut senang pas melihat kita menang di kompetisi sekolah.
Teman memang harus menegur ketika kita melakukan kesalahan. Tapiii... bukan berarti teguran itu adalah komentar pedas darinya, ya. Jika ia suka melontarkan komentar-komentar yang menyakitkan hati, seperti mengomentari cara berpakaian kita, tampaknya ia bukan teman yang tepat untuk kita, girls.
Ini hampir mirip seperti ngasih komentar pedas. Intinya, apa pun yang kita lakukan atau usaha apa pun yang kita bikin untuk jadi teman yang lebih baik buat dia, hal itu enggak akan pernah cukup. Dan selalu ada aja yang bisa dikritik dari tingkah laku kita.
Nah, ini udah termasuk tahap yang paling parah, girls. Bagaimana pun, seorang teman bahkan sahabat yang baik enggak akan pernah ngomongin kita di belakang.
Secara enggak langsung, seorang frenemy sering merasa tersaingi dengan kita. Ia selalu pengin lebih baik dari kita. Dan, di saat kita terlihat lebih unggul darinya, dia pasti merasa terancam.
It's all about her. Setiap kita punya masalah dan pengin curhat, teman kita ini menanggapi dengan biasa aja bahkan males-malesan. Tapi setiap dia pengin cerita, kita harus selalu siap sedia pasang telinga karena ceritanya bakal paaaanjang banget. Huft!
Setiap lagi bareng teman-teman lain, teman kita yang satu ini sering banget mengungkit kejadian-kejadian memalukan dan hal buruk yang pernah menimpa kita di masa lalu. Ini salah satu tanda kalau teman kita itu diam-diam adalah frenemy. Duh!
Hmm... Tanda-tanda tadi bikin kita jadi tahu kan apakah teman kita itu seorang frenemy atau bukan. Tapiiii, tenang aja. Walaupun teman kita seorang frenemy, ada cara seru buat tetap berteman dengannya, kok. Hi-hi. Langsung aja cek di sini.
(nana, foto: momlogic.com)