Menjelang ujian mau enggak mau kita harus begadang hingga larut malam bahkan sampai subuh.
Enggak apa-apa juga sih, tapi kadang sering saat begadang belajar malah enggak maksimal karena kita ngantuk.
Akibatnya target pelajaran yang harus kita selesai pun enggak tercapai. Ini dia 6 tips sukses begadang menjelang ujian.
Sebelum begadang siapkan badan sebaik mungkin agar lebih rileks minimal dua jam sebelum belajar.
Kalau kita niat bergadang malam, siapkan diri sejak pukul enam atau tujuh sudah ada di rumah.
Santaikan pikiran dengan mandi air hangat, minum jus atau tidur-tidur santai.
Sebelum belajar, hindari memforsir mata dengan melihat ke layar benda elektronik.
Jadi dua jam sebelum bergadang, istirahatkan dulu mata dari benda elektronik seperti TV, hape, tablet dan gadget lainnya.
Belajar malam hari sangat mengandalkan penerangan yang baik.
Kalau kita semalaman menggunakan komputer, aturlah cahaya komputer supaya tidak terlalu terang atau terlalu redup.
Yang perlu diperhatikan juga asupan makanan saat bergadang. Hindari makanan yang serba manis dan berat.
Ini membuat perut terasa berat dan efeknya ke kerja otak juga.
Boleh banget makan tapi bukan makanan yang terlalu berat seperti nasi dan lauk pauk.
Minum sebanyak mungkin air putih agar enggak dehidrasi yang membuat otak enggak bekerja maksimal. Hindari minuman manis seperti kopi, susu cokelat atau sirup.
Sering saat begadang kita tanpa sadar ketiduran dan jadi panik ketika bangun hari sudah pagi. Hi-hi-hi.
Untuk menghindari hal ini, cari posisi duduk dan belajar yang nyaman tapi jangan terlalu jaman.
Sebaiknya jangan berbaring di tempat tidur, ini bisa membuat kita tertidur.
Atur posisi meja belajar dan kursi tetap nyaman dan agak jauh dari tempat tidur. Kalau bisa mending kita belajar sambil berdiri, ini lebih membuat kita terjaga.
Boleh juga sambil jalan-jalan sekeliling kamar, kalau kita sedang menghafal.
Agar pikiran tetap segar dan terjaga sampai larut malam, sebaiknya kita meyediakan waktu 10-15 untuk istirahat.
Saat istirahat ini coba keluar kamar, cuci muka atau sedikit melakukan perenggangan tubuh.
Ini membuat otak tetap terjaga dan aliran darah lancar. Kalau aliran darah lancar, tubuh pun bekerja dengan baik.