8 Cerita Horor Legendaris Paling Menakutkan di Korea

By Aisha Ria Ginanti, Kamis, 26 April 2018 | 15:00 WIB
Penampakan hantu cewek perawan di Korea yang sering digambarkan orang-ornag yang melihatnya. Sumber: duckload.ws (Aisha Ria Ginanti)

(Baca juga: 10 Bangunan Berhantu Paling Menakutkan di Dunia Mirip Cerita Rumah Keluarga Tak Kasat Mata)

Legenda mengatakan kalau anak kecil yang jalan-jalan atau main sendirian di malam hari akan didatangi oleh seorang cewek misterius yang menggunakan masker kesehatan (untuk operasi).

Dia kemudian akan memberhentikan anak itu untuk bertanya "Apakah aku cantik?". Kalau si anak bilang enggak, dia akan membunuh anak itu menggunakan gunting.

Kalau si anak bilang ya, dia akan membuka maskernya dan memperlihatkan bahwa mulutnya sudah terobek lebar dari telinga ke telinga.

Ada juga yang bilang kalau si anak bilang enggak dia akan memotong anak itu jadi dua bagian, sedangkan kalau bilang ya, dia akan merobek mulut si anak agar jadi sama seperti dia.

Cerita hantu di kamar mandi memang banyak banget. Yang paling terkenal di Korea adalah cewek yang selalu muncul lalu berbisik pada kita saat kita menggunakan toilet, toilet yang flush-nya nyala sendiri, atau pintu kamar mandi yang buka-tutup sendiri.

Tapi yang paling terkenal adalah hantu yang selalu muncul di toilet dan menanyakan penggunanya, dia mau pakai tisu berwarna biru atau merah.

Kalau dia memilih merah, makan hantu itu akan menyerang kita (memotong atau menusuk kita), sedangkan kalau memilih warna biru dia akan mencekik kita.

Cerita horor ini muai terkenal di Korea lewat sebuah screen cap percakapan di KakaoTalk yang beredar bebas. Dalam obrolan itu, seorang teman memperingatakan temannya tentang taksi yang selalu berkeliling untuk memanen atau mengambil organ tubuh para penggunanya.

Dalam obrolan itu diceritakan, ada seorang cowok yang menaiki taksi itu di daerah Balai Kota ditemukan ditusuk di lehernya dengan jarum.

Selanjutnya yang dia sadari adalah dia ditelantarkan di sebuah perkebunanan dengan perut yang berdarah. Kemudia saat dia ke dokter, diketahui kalau salah satu ginjalnya sudah enggak ada.