Seharusnya kita memang tidak boleh memencet jerawat karena akan meninggalkan bekas dan membuat wajah kita enggak mulus lagi.
Tapi, jujur, aja kalau jerawat sudah merah merakah dan seperti siap meletus, kita jadi enggak sabar lagi dan ingin memencetnya.
Dari pada salah memencet jerawat dan meninggalkan bekas,ada cara yang aman, lho. Yang penting jangan sering-sering, ya!
Ini dia 5 cara memencet jerawat tapi tetap aman dan enggak meninggalkan bekas.
(Baca juga: teryata ini penyebab kulit wajah jadi berminyak)
Sebelum memutuskan apakah kita mau memencet satu jerawat, kita harus lihat dulu kondisi jerawat itu. Kalau kita memencet jerawat yang masih baru tumbuh dan belum matang, malah akan menambah merah dan bengkak jerawat itu.
Ciri dari jerawat yang sudah matang adalah dia bentuknya sangat merah seperti tomat, kadang ada titik putih (whitehead) atau mata jerawat yang siap meletus.
Semakin banyak titik putih yang ada di jerawat, semakin matang jerawat itu. Nah jerawat seperti ini yang bisa kita pencet.
Kalau masih jerawat baru tumbuh, sebaiknya kita gunakan saja krim anti jerawat. Dengan menggunakan krim anti jerawat jerawat kecil bisa lebih cepat kempes.
Sering kita memencet jerawat tanpa sadar dengan tangan yang kotor. Akibatnya jerawat makin infeksi dan bertambah jumlahnya karena berpindahnya bakteri dari tangan ke muka kita.
Ketika kita ingin memencet jerawat, cuci tangan dengan bersih. Kalau kuku kita panjang, gunakan sikat agar kotoran di sela-sela kuku pun hilang.
(Baca juga: tips makeup mata agar wajah kembali cerah dan segar)
Sebaiknya jerawat yang hendak kita pencet jangan bersentuhan langsung dengan tangan kita. Gunakan tidu atau cottonbud.
Bungkus kedua jari telunjuk dengan tissue atau gunakan dua cotton bud untuk menekan jerawat.
Sebelum memencet jerawat, bersihkan dulu area sekitar jerawat dengan alkohol agar lebih steril. Pijat atau tekan-tekan secara pelan sedikit daerah dekat jerawat agar lebih lentur dan memudahkan proses pengeluarkan nanah jerawat.
(Baca juga: rekomendasi sunblock dan sunscreen agar wajah enggak gosong)
Letakan satu jari telunjuk yang sudah dibungkus dengan tissue pada daerah dekat jerawat dan tekan dengan satu jari telunjuk yang lainnya. Tekan secara pelan, hingga jerawat pecah.
Kalau nanah yang keluar hanya sedikit. Tekan secara perlahan tapi jangan terlalu dipaksa, ya. Kalau sudah ditekan, nanahnya enggak keluar, berarti memang sudah tidak ada yang bisa dipencet lagi.
Salah satu tanda lainnya adalah yang keluar bukan nanah tapi darah. Tutul secara pelan bagian sekitar jerawat. Dan terakhir, oleskan obat anti jerawat.