Enggak mudah buat menceritakan rahasia-rahasia kita. Bahkan, buat menceritakan soal kepribadian, hobi, dan opini aja sulit. Well, mungkin kita enggak jatuh cinta sama dia. Kalau kita emang serius sama dia, seenggaknya kita bisa lebih open minded, girls.
Duh, kalau tanda ini muncul di hubungan kita, lebih baik kita memikirkan ulang apa esensi dari hubungan kita dan dia. Kalau dia cuma dijadiin bahan pamer ke teman-teman, apa itu yang namanya cinta?
(Baca juga: 6 hal enggak romantis yang dilakukan cowok yang naksir kita)
Kalau benar-benar sedang jatuh cinta, kita enggak akan memaksakan suatu percakapan karena hal itu akan terjadi dengan sendirinya.
Kalau merasakan hal tersebut, rasanya enggak salah kalau kita pengin cepat-cepat cari pacar soalnya kita enggak suka sendirian. Sayangnya, pas udah punya pacar, rasa kita ke dia enggak sedalam seperti yang seharusnya.
Untuk urusan satu ini, kita harus berhenti membohongi diri sendiri. Ini bukanlah cinta dan kita engak jatuh cinta sama dia. Dia hanya kita jadikan pelampiasan aja sampai kita menemukan cowok yang lebih baik.
Cinta bukan kayak gitu, girls. Kita enggak bisa seenaknya menginginkan dia menjadi seperti yang kita inginkan. Karena pada dasarnya, cinta adalah menerima setiap kekurangan dan kelebihan yang orang lain miliki.
Lebih baik, kita mencari cowok yang benar-benar pas dari pada memaksakan diri atau memberi harapan palsu ke cowok kita sekarang. Soalnya, perasaan yang dipaksakan enggak akan memberikan hasil yang positif akhirnya.
(sumber: thoughtcatalog.com)