Game sejatinya untuk bermain dan bersenang-senang. Tapi seorang game programmer atau game producer enggak hanya menghasilkan game untuk bermain. Di zaman sekarang game bisa juga digunakan untuk sarana promosi dan pendidikan. Game programmer pun kadang membuat game untuk kepentingan edukatif, kepentingan promosi atau endorsement seperti game Tap Tap Nyamuk.
Masa depan game producer di Indonesia sangat menjanjikan. Apalagi, semakin banyak game lokal yang berkembang. Sekitar 90 perusahaan game lokal yang sekarang ini ada di Indonesia dan jumlahnya pasti akan semakin banyak.
“Potensi ke depannya makin bagus karena ini industri kreatif pasti makin berkembang dan enggak mengenal batas umur karena kalau mau bekerja di sini yang ditentukan adalah potensi dan kreativitas pelakunya,” kata cewek yang juga gemar badminton ini.
Jangan khawatir dengan anggapan kalau game programmer itu hanya buat cowok. Cewek juga enggak kalah, lho. “Sebenarnya programer komputer pertama itu cewek, lho. Namanya Ada Lovelace, dia seorang ahli matematika dan dianggap sebagai programer komputer pertama. Mungkin karena awalnya game disasar untuk cowok jadinya muncul anggapan game itu buat cowok.
Tapi sekarang game sifatnya udah umum. Cewek juga suka main game. Dan sudah banyak game yang memang disasar untuk cewek,” ucap Restya yang menepis anggapan cewek itu enggak suka dan enggak ngerti game.
Biodata
Nama lengkap: Restya Winda Astari
Twitter/Instagram: @restyaastari
Baca juga: 10 Penulis Novel Cewek Indonesia Inspiratif yang Karyanya Wajib Kita Baca