Saat ini, keberadaan transportasi online terutama ojek online dinilai sangat membantu kita untuk dapat beraktivitas lebih cepat dan mudah.
Hanya dengan mengakses aplikasi, kita langsung bisa mendapatkan alat transportasi yang diinginkan. Meskipun adanya ojek online memudahkan untuk beraktivitas, tetap saja ada kisah yang menyentuh hati datang dari para driver ojek online.
Kisah ini pun bisa bikin mata kita berkaca-kaca, lho!
Baru-baru ini ramai postingan dari seorang penumpang yang naik ojek online dan mendengarkan curhatan dari sopirnya.
Saat ditanya oleh penumpangnya, driver tersebut tinggal di mana, ia lalu menjawab enggak punya tempat tinggal, dan hanya menumpang dari satu pangkalan ojek ke pangkalan lainnya.
Jawaban driver online ini jadi menyentuh penumpang tersebut karena perjuangan yang dilakukan oleh sopirnya.
Perlakuan kurang baik diterima oleh seorang driver ojek online, di mana dia menerima bayaran dengan uang kertas yang sudah enggak utuh dan enggak bernilai lagi.
Enggak hanya itu, sopir itu pun cerita bahwa penumpang itu sempat mengomelinya. Hal ini jadi pelajaran supaya kita lebih menghargai setiap profesi.
Kisah driver ojek ini sempat menjadi viral, seorang penumpang enggak hanya membuat driver-nya rugi waktu tapi juga sampai dipecat. Seorang driver mendapat orderan dari ITB menuju Baltos dari seorang penumpang cewek.
Tapi di tengah jalan, penumpang tersebut meminta keluar dari rute yang dituju. Driver pun setuju karena bilangnya akan dibayar lebih. Setelah sampai, driver tersebut harus menunggu sampai 1 jam lebih dan akhirnya tiba di tempat tujuan, driver hanya ditambah 3 ribu rupiah. Enggak hanya itu, dia diberi bintang satu dan bilang telah memeras customer-nya. Akibarnya, driver tersebut pun dipecat.
(Baca juga: 5 Kisah Sopir Ojek Online dari yang Bikin Ngakak Sampai Nangis Terharu)
Kisah mengharukan tukang ojek online diungkapkan oleh seorang pemilik restoran di daerah Pejaten Village dan viral di Facebook. Ceritanya ada driver yang diminta pelanggannya memesan 20 porsi iga bakar madu.
Bapak driver yang sudah enggak terlihat muda ini akhirnya menggunakan uang pribadi untuk menalangi biaya pemesanan. Saat pesanan sudah jadi dan driver tersebut mencari alamat pelanggannya, ia enggak menemukan alamat tersebut. Akhirnya driver kembali ke restoran tersebut dan memohon agar dikembalikan uangnya.
Seorang driver ojek online curhat lewat akun Facebook-nya tentang pelanggan yang complain. Jadi ceritanya driver bernama Panji ini meng-cancel orderan karena setela 30 menit menunggu tapi pelanggannya enggak kunjung datang.
Pelanggan tersebut lalu marah dan malah mengancam driver tersebut. Driver itu pun membalik keadaan dan akhirnya bikin pelanggannya kapok juga minta maaf. Kejadian ini mengajarkan kita untuk lebih menghargai satu sama lain.
(Baca juga: Gini Jadinya Kalau Orang Baper Pesan Ojek Online. Kocak!)