Resting Bitch Face (RBF) merupakan istilah untuk seseorang yang ekspresi wajahnya sering terlihat sedang marah, terganggu, atau enggak menunjukkan ekspresi apa-apa, terutama saat sedang diam
Singkatnya sih istilah untuk orang yang berwajah jutek, bahkan saat mereka tidak dalam keadaan marah atau terganggu.
Kita mungkin punya temen yang RBF atau bahkan kita sendiri termasuk ke dalam kelompok ini?
Ya, bagi yang mempunyai Resting Nice Face (istilah sebaliknya) seharusnya bersyukur, orang yang RBF ini seringkali tidak tertolong apalagi jika pertama kali bertemu orang lain.
Soalnya sering timbul kesalahpahaman, seperti dianggap jutek atau sedang marah.
Ini 5 hal yang sering dirsakan dan hanya dimengerti oleh cewek berwajah dingin atau resting bitch face.
Para RBF biasanya merasa canggung ketika berada di lingkungan baru.
Mereka ingin bergabung bersama yang lain tetapi sudah di-judge by her face duluan.
Namun jika sudah mengenal dengan baik para RBF ini, orang lain akan berpikir dan berbicara, “awalnya gue liat lo jutek banget, serem buat deketinnya. Tapi ternyata lo enggak sejutek yang gue pikirin.”
Orang lain sering bertanya, “lo enggak apa-apa?” atau “gue punya salah ya sama lo?” bahkan sampai “eh senyum dong, jangan marah-marah mulu.”
Padahal kita hanya diam dan memperhatikan sekitar tanpa merasa ada masalah dan enggak lagi marah.
Namun, seringkali , orang lain merasa kita sedang punya masalah karena wajah dingin tanpa ekspresi kita.
“Hari ini lo kenapa? Kok gitu banget mukanya?”
Hampir sama seperti nomor dua, ornag lain bertanya seolah tidak bisa memahami wajah natural kita yang memang seperti itu.
Sehingga menganggap telah membuat masalah atau baru saja melewati keadaan buruk.
Padahal, bisa saja saat itu kita tengah berbunga-bunga.
Jika diajak berfoto dengan orang lain, kita tentunya memasang wajah semanis mungkin, tetapi hasilnya sering gagal atau menjadi menyeramkan dan tidak tulus.
Foto untuk tanda pengenal biasanya menjadi mimpi buruk para RBF karena tidak bisa berfoto berkali-kali sampai mendapatkan hasil yang baik.
Maksudnya, sih, bercanda, tapi orang lain yang mendengar lelucon kita seringkali menganggap itu bukan lelucon atau bahkan dianggap sarkastik.
Kita menjadi canggung dan berpikir, “ayolah, gue bercanda doang ini.”
Sebenarnya kita enggak perlu berkecil hati meski punya wajah dingin yang sering dianggap jutek.
Di sisi lain, kita juga sering dianggap lebih kuat dan mandiri dibanding orang lain. Keep calm with your resting bitch face!