Mudah untuk merasa iri dengan kehidupan glamor para idola K-Pop. Terkenal, berparas indah, digilai banyak fans, dan bergelimang harta.
Tapi, siapa sangka ternyata di balik semua kemewahan yang nampak, tersembunyi sisi gelap yang mengerikan. Beberapa idol sempat mengungkapkan rahasia kelam industri hiburan K-Pop pada media lokal Korea.
Fakta yang terungkap pun membuat banyak pihak tercengang dan menyadari bahwa menggeluti profesi sebagai K-pop idol bukanlah hal yang mudah.
Jisoo, member girl group ‘Tahiti’, pada awal 2016 lalu mengungkapkan bahwa dirinya berulang kali menolak tawaran uang dari sebuah agency untuk ditukar dengan aktivitas seks.
Dalam acara investigasi SBS, “We Want to Know”, seorang informan mengungkapkan bahwa di industri hiburan Korea ada “secret-list” yang berisi deretan nama seleb cewek Korea yang bersedia melakukan praktek ilegal ini.
Aktris Kim Min Jung sempat memberi komentar tentang terungkapnya fakta tersebut. Dalam unggahannya di Instagram, Kim Min Jung mengatakan, “I thank the production crew who revealed the true story. But, I hope the revelation does not damage many other actors who are pursuing their career only with passion and sweat”
Awal Maret 2017, dalam acara SBS “The Prince Mak Hour”, salah satu member K-pop grup bentukan Jackie Chan, JJCC, mengungkapkan beberapa sisi gelap industri hiburan Korea.
Salah satunya adalah dugaan “kotrak budak” yang kerap dipraktekan oleh beberapa agency artis di Korea.
Salah satu kasus dugaan “kontrak budak” yang paling terkenal adalah antara SM Entertainment dan JYJ. Saat itu JYJ menuntut SM yang diduga menyertakan perjanjian yang enggak adil di dalam kontrak kerja.
Meski dugaan ini kemudian diputuskan salah oleh pengadilan, tapi masyarakat akhirnya sadar akan adanya isu mengenai “kontrak budak” ini.