Menjadi anak tunggal dalam keluarga bukan pilihan, melainkan takdir yang harus kita jalani. Kita enggak bisa memaksakan keinginan untuk memiliki kakak atau adik pada orang tua.
Ini dia 5 suka dan duka menjadi anak tunggal, kamu setuju?
Orang tua akan fokus kepada kita. Mereka enggak akan kebingungan dan memiliki pikiran bagaimana caranya memperlakukan kita secara adil karena tujuannya hanya kita.
Kita enggak pernah merasa iri dengan saudara seperti yang terjadi pada teman-teman kita yang terkadang merasa iri dan enggak adil dari orang tuanya karena harus berbagi dengan adik.
Karena kita satu-satunya anak, maka mereka akan menjadi lebih atau bahkan sangat protektif terhadap kita. Orang tua akan sangat berhati-hati dalam memberikan keputusan, karena mereka takut kita memilih jalan yang salah.
Semua orang tua pasti akan seperti ini walaupun anaknya satu atau banyak.
: Kita menjadi sangat dekat dengan sepupu karena lebih banyak waktu yang kita habiskan bersama mereka setiap acara keluarga. Kita jadi sering menginap di rumah sepupu, begitu pun sebaliknya.
: Kita iri dan merasa agak jauh kalau sepupu memiliki saudara kandung. Tentu sepupu akan sangat dekat dengan adik atau kakaknya dibandingkan dengan kita.
Tanpa kita sadari, kita merasa iri melihat kedekatan mereka dan membuat kita ingin memiliki saudara kandung juga.
: Dilansir dari laman personalityresearch.org, anak tunggal akan mudah beradaptasi dengan teman yang seumuran dengannya. Karena itu, kita yang anak tunggal akan banyak memiliki teman dan juga mudah dekat dengan teman-teman.
Kita juga akan memiliki banyak pengalaman karena sering mencoba hal-hal yang baru.
: Dilansir dari laman personalityresearch.com, anak tunggal dalam belajar dan membentuk diri sangat bergantung dengan dirinya sendiri. Jadi suka-suka anak tunggal dalam memilih sesuatu sesuai dengan keingina hatinya.
Terkadang, hal ini juga yang membuat kita enggak bisa menerima kekurangan orang lain.
: Banyak orang yang enggak sadar, tapi sebenarnya anak tunggal adalah orang yang sangat mandiri. Karena sering melakukan bnayak hal sendiri, jadi kita terbiasa untuk enggak bergantung dengan orang lain.
: Kita menjadi orang yang manja. Sudah rahasia umum dan stereotype kebanyakan orang akan menganggap anak tunggal adalah anak yang manja.
Enggak bisa kita pungkiri, ada benarnya juga anggapan seperti itu. Walaupun enggak manja banget, tapi enggak jarang sikap manja kita akan muncul di hadapan orangtua dan juga orang lain.
: Kita akan puas dengan apa yang kita miliki, karena hanya kita saja yang menggunakannya. Misalnya, dalam menggunakan parfum maka kita enggak perlu khawatir akan cepat habis karena hanya kita yang menggunakannya.
: Kita akan menjadi orang yang lebih posesif. Karena enggak terbiasa berbagi, maka kita menjadi lebih posesif mengenai barang yang kita miliki. Kita akan segan jika ada orang yang meminjam atau memakai barang kita.