Enggak ada satu pun dari kita yang mau mengalami pelecehan seksual. Sayangnya, sering sekali korban pelecehan seksual menyimpan sendiri luka yang mereka alami, dengan alasan malu untuk menceritakan kepada orang lain. Padahal seharusnya, kalau kita mengalaminya, jangan malu untuk menceritakannya dan meminta pertolongan pada orang lain.
Seleb Hollywood enggak luput dari pelecehan seksual, tapi beberapa berani untuk speak up dan meminta keadilan. Bisa jadi inspirasi untuk kita.
Baru-baru ini, Cara meng-posting di Instagram pribadinya dan mengaku pernah mengalami pelecehan seksual Harvey Weinstein. Harvey adalah produser yang telah memproduksi banyak film Hollywood terkenal, seperti The King's Speech, Kill Bill, dan Silver Linings Playbook. Dalam post Instagram-nya, Cara mengaku mengalami pelecehan saat ia baru memulai karier aktingnya, sebelumnya Cara memang lebih dikenal sebagai model.
Awalnya, Cara mendapat telepon dari Harvey dengan perbincangan yang aneh. Selanjutnya, Cara mendapat perlakuan enggak menyenangkan saat diminta untuk ke kamar hotel oleh Harvey. Cara dipaksa untuk mencium gadis-gadis yang sudah ada di sana, ia juga hampir dicium oleh Harvey. Cara merasa hal itu sangat memalukan dan membuatnya sangat takut.
(Baca juga: Pengakuan Mengejutkan 7 Seleb Hollywood Tentang Mantan Mereka)
Bukan hanya Cara Delevingne, aktris papan atas Angelina Jolie pun mengaku pernah mendapat perlakuan enggak menyenangkan dari Harvey Weinstein. Angelina mengaku bahwa Harvey pernah mengajaknya tidur bersama dan meminta untuk memijat tubuhnya di kamar hotel. Angelina sangat takut menolak karena takut dikeluarkan dari proyek filmnya. Meski kejadian itu sudah lama berlalu, ternyata masih menyimpan trauma dalam diri Angelina.
(Baca juga: Penting! Lakukan 5 Hal Ini Kalau Kita Mengalami Pelecehan Seksual di Jalan atau Tempat Umum)
Korban Harvey Weinstein lainnya yang berani speak up ke publik adalah Gwyneth Paltrow. Pengakuan Gwyneth adalah Harvey memaksanya untuk melakukan perbuatan yang enggak diinginkan sewaktu ia bermain dalam film Shakespeare in Love, di mana Gwyneth meraih penghargaan Academy Award untuk film itu. Harvey memintanya untuk diam dan enggak memberitahu pada siapa pun. Dulu Gwyneth sempat takut untuk speak up, tapi setelah menceritakan semuanya, dia merasa jauh lebih lega. (Baca juga: 9 Bentuk Kekerasan Seksual yang Penting Untuk Kita Ketahui!)
Perjuangan Kesha untuk mendapatkan keadilan bisa dibilang enggak sebentar. Sewaktu Kesha speak up kalau dia mengalami kekerasan dan pelecehan seksual oleh produsernya, Dr. Luke, selama hampir 10 tahun mereka kerja bareng, Kesha enggak langsung mendapatkan keadilan. September 2013, para pendukung dan fans Kesha membuat petisi #FreeKesha agar Kesha bebas dari kontrak dengan Dr. Luke. Sayangnya, tuntutan Kesha di pengadilan dimentahkan dan Kesha harus tetap menjalani kontraknya.
(Baca juga: Cat Calling Alias Pelecehan Seksual di Jalanan, Bikin Kita Merasa Enggak Nyaman dan Harus Dilawan!)
Juni 2013 lalu, saat Taylor Swift masih berusia 23 tahun, ia mengalami pelecehan seksual oleh seorang DJ lokal bernama David Mueller. David memegang tubuh Taylor saat mereka lagi foto bareng tanpa seizin Taylor. Karena itu, David dikeluarkan dari pekerjaannya dan menuntut Taylor. Saling menuntut, akhirnya kasus mereka dibawa ke dalam sidang pelecehan. Kasus baru selesai pada Agustus 2017 lalu, dan David Mueller terbukti bersalah. Di sini kita belajar untuk berani speak up seperti Taylor tentang kasus yang ia alami.
(Baca juga: Taylor Swift Alami Pelecehan Seksual. Ini 5 Hal yang Bisa Kita Pelajari)