Penyakit kanker payudara memang menyerang enggak pandang bulu, bisa terjadi pada siapa saja dan kapan saja.
Tetapi, ada beberapa orang tertentu yang memiliki risiko kanker payudara lebih tinggi. Berikut 6 tipe orang yang berisiko tinggi terkena kanker payudara.
Meskipun cowok juga bisa terkena kanker payudara tetapi pada umumnya cewek-cewek harus lebih waspada karena menjadi seorang cewek merupakan faktor risiko utama dari kanker payudara.
Hal ini karena hormon estrogren dan progesteron bisa meningkatkan pertumbuhan sel kanker payudara ditemukan lebih banyak pada cewek daripada cowok.
Kita akan lebih berisiko terkena kanker payudara apabila memiliki anggota keluarga seperti nenek, ibu, tante, atau pun saudara cewek yang menjadi penderita kanker payudara.
Tahu enggak sih, girls kalau ada satu orang dari keluarga kita yang menderita kanker payudara, risiko kita terkena kanker payudara jadi meningkat hingga dua kali lipat! Ngeri banget!
(Baca juga: Waspada Ancaman Kanker Payudara! Ini 5 Langkah Memeriksa Payudara Sendiri)
Sekitar 5% sampai 10% kasus kanker payudara berasal dari faktor genetik. Hal ini berkaitan dengan gen BRCA 1 dan BRCA 2, gen manusia yang berfungsi untuk mengontrol pertumbuhan sel, yang telah mengalami mutasi kemudian diturunkan dari orang tua ke generasi selanjutnya.
Untuk para cewek yang memiliki gen BRCA 1 atau BRCA 2 yang telah mengalami mutasi, memiliki risiko mengalami kanker payudara sebesar 80%.
Sebuah studi menemukan jika kita akan lebih beresiko terkena kanker payudara seiring bertambahnya usia.
Sekitar 77% cewek yang di diagnosis menderita penyakit ini setiap tahunnya berusia di atas 50 tahun dan hampir 50% lainnya berusia 65 tahun ke atas.
(Baca juga: Ini Dia 9 Bentuk Puting Payudara yang Kita Miliki. Kamu Wajib Tahu!)
Cewek-cewek yang mengalami siklus menstruasi di bawah usia 12 tahun, akan berisiko lebih tinggi di kemudian hari.
Faktor risiko ini juga akan meningkat pada wanita yang mengalami masa menopause saat kita berusia lebih dari 55 tahun.
Selain 5 faktor di atas, kanker payudara juga berisiko pada gaya hidup seseorang, seperti diet, olahraga, merokok, dan minum alkohol.
Enggak itu saja, tetapi kalau kita melahirkan di usia lebih dari 30 tahun, penggunaan alat kontrasepsi hormon, dan terapi hormon setelah menopause juga bisa meningkatkan risiko kanker payudara.
(Shelby Zakaria)