7 Fakta Unik Yang Enggak Banyak Diketahui Tentang Labia, Si Bibir Vagina

By Indra Pramesti, Selasa, 24 April 2018 | 12:00 WIB
Wajib tahu nih fakta soal labia (Indra Pramesti)

Selain fakta-fakta penting dan mitos tentang labia yang perlu cewek tahu. Ada juga fakta-fakta unik yang belum banyak kita ketahui soal bagian organ intim cewek ini. Yap, labia, si bibir vagina, punya fakta-fakta unik yang wajib kita tahu lho.

Nama anatomi yang benar dari dua bagian labia yang berbeda adalah labia majora yaitu bagian bibir luar labia, dan labia minora yakni bagian bibir dalam labia.

Yap, faktanya, ternyata kita mengenal beberapa bentuk labia. Selain itu ada juga yang dinamakan prosedur labiaplasty yakni operasi yang dilakukan untuk mengubah bentuk labia.

Hal ini dilakukan karena beberapa perempuan mengaku enggak nyaman dengan bentuk labia mereka yang mengganggu.

Female genital mutilation adalah prosedur menghilangkan atau menutup bibir labia dengan cara menjahit yang kerap dilakukan di beberapa negara di Afrika seperti Ghana, Ethiopia, Sudan, Nigeria, dan beberapa negara di Asia, seperti Iraq Kurdistan, dan Yaman.

Tujuannya adalah supaya perempuan di daerah tersebut tidak melakukan hubungan seksual sebelum menikah. FGM adalah prosedur yang sangat berbahya dan menimbulkan trauma pada perempuan yang menjalaninya. Di Inggris sendiri, prosedur ini dianggap illegal.

(Baca juga: Cewek Wajib Tahu 5 Fakta Penting Tentang Labia, Si Bibir Vagina)

Labia yang kita miliki juga bisa berisiko terkena kanker squamous atau kanker kulit yang bisa disembuhkan jika kita menyadarinya sejak awal.

Kalau kita enggak menyadarinya, kanker ini bisa menjalar sampai ke bagian pelvis dan menyebabkan masalah yang berkepanjangan.

Ada beberapa macam kondisi kulit yang dapat memengaruhi vulva. Salah satu yang paling umum adalah lichen sclerosus. Meski begitu, gejala ini bisa diatasi dengan beberapa treatment seperti menggunakan krim dari dokter.

Seiring bertambahnya usia, labia yang kita miliki akan mengalami perubahan. Labia majora akan mengempis setelah masa menopause akibat dari menurunnya hormon estrogen. Meski begitu, di umur 20an pun kita bisa mengalami pengempisan ukuran labia akibat dari berkurangnya lemak subcutaneous di dalam kulit.

(Baca juga: 5 Resep Jus Sehat dari Seleb Korea & Hollywood yang Bisa Bikin Kulit Kita Jadi Flawless)

Labia adalah bagian organ intim yang juga peka ketika mengalami rangsangan yang biasanya terjadi saat berhubungan seksual. Labia akan dipenuhi dengan darah sehingga ukuran jadi lebih besar dari sebelumnya, serta berubah warna menjadi merah gelap.

Labia ternyata memiliki fungsi khusus yakni untuk melindungi bagian organ intim lainnya seperti klitoris, urethra, dan bukaan vagina.