6 Pertanyaan Seputar Klitoris Akhirnya Terjawab!

By Indra Pramesti, Minggu, 18 Februari 2018 | 13:58 WIB
6 pertanyaan seputar klitoris akhirnya terjawab! (Indra Pramesti)

Klitoris adalah salah stau bagian dari alat reproduksi pada perempuan yang sangat unik. Berikut adalah beberapa pertanyaan seputar klitoris yang akhirnya terjawab. Cewek wajib tahu!

(Baca juga: 7 Fakta Unik Yang Wajib Cewek Ketahui Tentang Klitoris)

Klitori sering disebut sebagai bagian alat reproduksi paling sensitif. Ini disebabkan karena secara anatomi, di dalam klitoris terdapat setidaknya 8.000 ujung syaraf sensor. Dua kali lebih banyak jika dibandingkan dengan jumlah ujung syaraf pada penis, yaitu sekitar 4.000.

Banyaknya ujung syaraf sensor tersbeut menjadikan klitoris sebagai zona yang paling sensitif. Meski kecil, rangsangan yang diterima klitoris dapat dirasakan perempuan hingga area pelvis dan merangsang sekitar 15.000 ujung syaraf lainnya.

Untuk melihat bagian klitoris secara keseluruhan memang enggak mudah. Ini dikarenakan hanya seperempat bagian saja yang bisa kita lihat, sementara sisanya ada di dalam tubuh.

Klitoris sendiri terbagi menjadi beberapa bagian, yaitu; kepala klitoris, tudung batang klitoris, sponge urethral, jaringan erektil, kelenjar klitoris, vestibular bulbs, dan crura atau sering dikenal sebagai kaki klitoris).

Dari banyaknya bagian tersebut, hanya kepala klitoris dan tudung klitoris yang bisa kita lihat dengan jelas.

Secara biologis, seorang bayi, baik itu perempuan ataupun laki-laki memiliki jaringan genital yang sama. Saat berumur sekitar 12 minggu, organ genital pada bayi akan membentuk penis dan labia.

Dari fakta tersebut, bisa dikatakan bahwa klitoris dan penis terbuat dari material yang sama.

(Baca juga: 7 Fakta Unik Yang Enggak Banyak Diketahui Tentang Labia, Si Bibir Vagina)

Ya. Tanpa kita sadari, ternyata klitoris terus tumbuh selama hidup kita. Pertumbuhan ini berhubungan perubahan tingkat hormonal pada tubuh.

Pada masa pubertas, klitoris seorang remaja perempuan akan tumbuh ukurannya menjadi lebih besar. Ketika masa pubertas remaja tersebut berakhir, klitoris yang dia miliki akan berukuran 1,8 kali lebih besar.

Ketika seorang perempuan menginjak usia 32 tahun, klitoris akan berukuran 4 kali lebih besar. Enggak berhenti sampai di situ, setelah menopause, klitoris seorang peremuan akan berukuran 7 kalilebih besar dibandingkan saat lahir.

Satu-satunya fungsi utama klitoris adalah berperan penting pada saat berhubungan seksual. Yaitu untuk mencapai kepuasaan saat berhubungan bagi sepasang suami dan istri.

Sama seperti vagina dan labia, klitoris setiap perempuan juga memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda-beda. Ada yang kecil, besar, bahkan ada yang tersembunyi, ada juga yang bisa dilihat dengan jelas.

Beberapa klitoris perempuan mebutuhkan rangsangan, ada juga yang enggak perlu mendapatkan banyak rangsangan.

(Baca juga: 9 Tanda-tanda Kita Mengalami Depresi. Jangan Diremehkan Girls!)