8 Alasan Perawatan Wajah Berjerawat Malah Bikin Jerawat Semakin Parah

By Shafina Rahmanida, Rabu, 7 Februari 2018 | 11:45 WIB
womenshealth.gov (Shafina Rahmanida)

Jerawat adalah salah satu masalah kulit terbesar yang dialami kebanyakan cewek. Bagi kita yang berjuang menghadapinya, enggak jarang dari kita mungkin merasa perawatan jerawat yang dijalani malah membuat masalah ini semakin parah.

Simak 8 alasan mengapa perawatan jerawat yang kita lakukan malah membuatnya semakin parah berikut ini!

(Baca juga: Jerawatan? Yuk Pakai 8 Sabun Muka Khusus Jerawat di Bawah 50 Ribu Ini Supaya Wajah Jadi Bersih!)

womenshealth.gov

Kulit kita biasanya memberikan reaksi lama terhadap perawatan jerawat yang kira-kira membutuhkan masa penyembuhan sekitar 6-12 minggu. Sebaiknya kita menunggu untuk melihat ada perkembangan dan tidak karena  ada kemungkinan kulit terasa sedikit iritasi saat awal masa perawatan.

Sebagian dari kita mungkin merasa gregetan karena beberapa hari pertama perawatan jerawat tidak memperlihatkan hasil sehingga memutuskan mencoba produk lainnya sekaligus. Hal ini justru dapat membuat kulit kita semakin tertekan.

Dengan melakukan over-scrubbing atau over-cleansing, hal ini dapat mengganggu lapisan pelindung kulit dan meningkatkan iritasi, girls! Coba mencuci muka secara lembut dengan pembersih yang memiliki pH seimbang agar dapat meredakan peradangan.

(Baca juga: 7 Rekomendasi Bedak Anti Jerawat di Bawah Rp 50 Ribu yang Wajib Kita Miliki)

Bagi kita yang memiliki kulit mudah berjerawat, pastikan juga untuk menggunakan produk yang tidak keras dan mengandung alkohol karena dapat memperburuk masalah jerawat. Makanya, usahakan selalu memilih produk yang tertuliskan bersifat noncomedogenic dan ditujukan khusus untuk kulit mudah berjerawat.

Meski saat menjalani perawatan jerawat, kita tetap harus mengingat bahaya kebiasaan memencet dan menarik-narik jerawat. Karena kebiasaan tersebut, masa penyembuhan jerawat kita menjadi semakin lama dan menambah risiko munculnya bekas jerawat.

Ketika menggunakan obat jerawat, wajib bagi kita untuk tetap mengikuti instruksi yang diberikan. Bersabarlah untuk tidak menggunakannya dengan berlebihan karena cara tersebut tidak akan mengatasi jerawat dan malah menyebabkan kulit semakin merah-merah dan kering.

(Baca juga: Perbedaan Whitehead, Blackhead dan Jerawat yang Perlu Kita Tahu)

Masalah jerawat seringkali dapat muncul kembali dalam jangka waktu 4-6 minggu setelah kondisi kulit kita mulai bersih. Agar kulit sepenuhnya bebas dari jerawat, cobalah tetap menggunakan penggunan satu produk perawatan jerawat.

Bedanya, kita perlu menghentikan penggunaan obat jerawat tersebut secara perlahan. Contohnya, jika kita biasa menggunakannya 2 kali dalam sehari, kini kita dapat memakainya sekali sehari, kemudian sekali dalam dua hari, sekali dalam seminggu, hingga berhenti.

Sadari apakah masalah jerawat yang kita alami sudah benar-benar mengganggu rasa percaya diri kita dan semakin parah? Ada baiknya jika kita mencoba mengonsultasikan masalah tersebut pada dokter kulit agar dapat menemukan solusi terbaik.

(Baca juga: Rekomendasi 7 Sabun Wajah Batang yang Ampuh Menghilangkan Jerawat)