Perwakilan dari Women in Film Korea pun selanjutnya membuat meeting darurat dan memutuskan untuk membatalkan pernghargaan tersebut dan mengaku tidak ‘peka’ terhadap kasus yang terjadi karena mereka baru menerima laporan kasus tersebut tanggal 2 Februari ini.
Pada 6 Februari, sutradara A mengungkapkan identitasnya, yaitu bernama Lee Hyun Joo dan mengaku kalau dia adalah seorang lesbian.
Tapi dalam statement-nya, Lee Hyun Joo mengatakan kalau dia merasa korban (Sutradara B) adalah orang yang tahu kalau dia seorang lesbian dan sudah berteman dekat.
Lee Hyun Joo mengungkapkan kejadian sebenarnya kalau saat itu sutradara B sedang dalam keadaan mabuk, tapi Hyun Joo tidak tahu kalau B tidak sepenuhnya sadar ketika mereka melakukan hubungan seksual.
Kyunghee University
Pada 17 Januari lalu, diberitakan kalau Yonghwa ‘CNBLUE’ mendapatkan ‘keistimewaan’ dari Kyunghee University ketika dia mendaftar untuk pasca sarjana di kampus tersebut.
Ketika mendaftar, peraturannya adalah mereka yang mendaftar harus melakukan sesi wawancara sebagai syarat seleksi.
Namun Yong Hwa enggak pernah datang di jadwal wawancara yang sudah ditentukan, namun anehnya dia bisa lolos seleksi. Lalu Yong Hwa dan agensinya pun meminta maaf dan mengaku sudah mengambil jalan pintas karena kesibukan Yong Hwa yang enggak bisa menghadiri jadwal wawancara.
Dilansir dari laman koreaboo.com, pihak Kyunghee University menyatakan pembatalan pendaftaran Yong Hwa karena kontroversi ini.
Selain Yong Hwa, Jo Kwon juga diduga terlibat hal yang serupa. Dilansir dari laman soompi.com, Kyung Hee University kembali diinvestigasi polisi karena dugaan adanya seorang idol yang menerima master degree setelah mengirimkan sebuah video sebagai pengganti tesis.
Ketika melaporkan berita ini, SBS News menggunakan foto Jo Kwon yang di-blur dan penonton pun mengira kalau idol tersebut adalah Jo Kwon.
Namun dari sumber Jo Kwon mengatakan kalau hal ini enggak benar. Jo Kwon diketahui selalu mendatangi kelas dan gelarnya sama sekali enggak dari perlakuan istimewa.