6 Cara Mengatasi Ketakutan Saat Ingin Meraih Cita-Cita

By Indra Pramesti, Jumat, 27 April 2018 | 06:00 WIB
Biar enggak takut lagi saat pengin meraih mimpi! (Indra Pramesti)

Setiap orang bisa jadi punya cita-cita. Dari cita-cita itu, bisa jadi seseorang akan sukses dan bisa melakukan hal yang dia sukai. Sayangnya, banyak dari kita yang enggak beranjak dari fase memimpikan cita-cita-kita. Penyebab utamanya adalah muncul ketakutan  dalm diri kalau cita-cita yang kita inginkan enggak bisa terwujud karena dianggap berlebihan.

Padahal, enggak ada yang enggak mungkin di dunia ini sehingga pikiran takut gagal itu harus disingkirkan jauh-jauh. Beberapa hal di bawah ini bisa kita praktekkan untuk menghilangkan rasa takut gagal dan mewujudkan cita-cita yang kita impikan.

(Baca juga: Ini 5 Alasan Kenapa Kita Susah Menjomblo. Kamu Salah Satunya?)

Kita sering takut memulai sesuatu yang baru karena kita sama sekali enggak tahu harus memulai dari mana. Maka, mulailah dari hal kecil dan sederhana. Misalnya kita bermimpi ingin jadi pemusik terkenal. Nah, kita mulai dari memilih alat musik yang perlu dikuasai. Kalau ortu belum ngijinin les alat musik, kita bisa belajar sendiri dulu lewat Youtube atau minta diajarin teman.

Yang perlu diingat saat kita pengin mengejar cita-cita, semuanya butuh proses dan enggak ada yang secara ajaib terjadi begitu saja. Makanya, kita perlu merencanakannya sebaik mungkin.

Bikin deh rencana jangka panjang dan jangka pendek. Bayangkan dalam setahun ini apa saja yang harus kita lakukan, misalnya setahun harus sudah bisa memainkan satu lagu dengan piano. Satu tahun berikutnya kita harus sudah ikuan minimal satu kompetisi.

Untuk rencana jangka panjang, misalnya dalam speuluh tahun kita sudah bergabung dengan salah satu orchestra atau bikin band. Tujuan bikin rencana ini adalah supaya kita enggak kehilangan arah dan enggak takut untuk melangkah ke depan.

Penting banget mmebayangkan seperti apa kesuksesan atau karier yang ingin kita raih. Misalnya, kita pengin jadi pemusik. Bayangkan saja kita tampil di panggung Java Jazz, atau kita bisa sekolah di sekolah musik terkenal Barkley.

Bayangkan mimpi itu setiap hari. Dengan demikian, kita akan terus punya mimpi besar. Kita bisa membisikkan kata-kata seperti, “Suatu hari aku akan main di Java Jazz” ke diri sendiri. Percaya deh, alam semesta akan mendengarnya.

Salah satu ketakutan manusia adalah gagal dan salah. Ini wajar banget, tapi jangan sampai mematikan mimpi kita. Karena untuk mencapai satu impian, kita harus melalui jalan yang panjang dan penuh kerikil.

Semangati diri sendiri dengan kata-kata positif. Misalnya ‘Aku pasti bisa. Satu hari nanti aku akan main di panggung orkestra’. Kalau perlu, kita bisa tulis kata-kata tersebut di buku musik yang setiap hari kita buka.

Sering terjadi cita-cita yang kita mau ternyata berbeda dengan harapan orangtua kita. Pastinya sulit untuk meyakinkan mereka. Tapi yang perlu diingat, ketika dewasa yang menjalankan hidup adalah diri kita sendiri. Kelak kalau kita bekerja pada bidang yang kita sukai, kemungkinan kita bahagia dan berprestasi akan lebih besar.

Selagi masih muda, kita bisa secara perlahan meyakinkan orangtua kita dengan tindakan. Tunjukkan kalau kita sungguh-sungguh dan buktikan dengan prestasi.

Pertemanan itu penting banget dalam mecapai cita-cita kita. Sebaiknya kita punya beberapa teman dengan visi atau cita-cita yang sama. Dengan begitu, kita bisa saling menyemangati dan saling berbagi ilmu juga. Kalau kita enggak punya teman di sekolah yang satu cita-cita, kita bisa cari di tempat kursus, bergabung dengan komunitas atau cari pertemanan lewat online.

(Baca juga: 5 Zodiak yang Paling Gampang Dimanfaatin Sama Orang Lain)