Lulus dari kuliah setelah menyelesaikan tugas akhir atau skripsi yang butuh perjuangan buat menyelesaikannya pasti bikin kita happy dan lega banget. Tapi hidup kita enggak berhenti sampai di titik ini aja, lho, girls.
Selanjutnya kita bakal dihadapkan sama dunia pekerjaan yang enggak mudah. Biar kita bisa menjalaninya dengan baik, yuk kenali 8 filosofi yang wajib dimiliki sama fresh graduate!
(Baca juga: 7 Aplikasi di Smartphone yang Wajib Di-download untuk Menjaga Kesehatan )
Setelah wisuda, kita enggak diharuskan harus segera punya pekerjaan seperti teman-teman kita lainnya yang udah diterima kerja di sebuah perusahaan, lho. Cepat atau enggaknya kita dalam memiliki pekerjaan setelah lulus kuliah enggak menentukan kesuksesan seseorang dalam hidup.
Rileks dan beri waktu buat diri kita sendiri untuk menentukan apa yang paling pas untuk kita lakukan pasca lulus kuliah.
Jangan terpaku pada title yang kita miliki dan jurusan yang kita pelajari semasa kuliah. Hanya karena kita kuliah di jurusan Psikologi, bukan berarti kita enggak punya kesempatan untuk terjun di pekerjaan lain seperti marketing.
Percaya sama intusisi, coba hal yang baru dan temukan mana saja hal yang kita sukai dan enggak kita sukai. Jangan jadikan pendidikan formal malah membatasi kita buat melakukan banyak hal lain. Karena sebenarnya kita memiliki potensi yang enggak terbatas.
Di masa-masa ini, kita jadi jauh dengan teman dan enggak sedikit yang malah putus hubungan. Sahabat dekat yang kita miliki pun jadi enggak terlalu banyak. Jadi kalau ada rekan satu kerjaan yang ngajakin kita makan bareng, say yes. Terima tawarannya.
Selagi kita beradaptasi sama kerjaan baru, enggak ada salahnya untuk mengiyakan ajakan rekan kerja, lho. Kita jadi bisa membangun hubungan yang baik dengan mereka.
Beranjak dewasa, kita jadi tahu pentingnya menabung. Karena kita udah enggak mendapatkan uang saku bulanan dari orang tua, maka kita harus punya tabungan sendiri. Nantinya, kalau ada hal-hal yang memaksa kita untuk mengeluarkan uang yang cukup banyak, kita jadi enggak kebingungan lagi.
Kalau kita merasa perlu buat memiliki kartu kredit, enggak ada salahnya buat membuatnya, lho. Enggak harus punya banyak kartu kredit, cukup satu saja asalkan kita bisa selalu tepat waktu membayar tagihannya.
Meskipun kita udah mempelajari keahlian yang kita miliki selama empat tahun, bukan berarti kita menguasai segala hal di lapangan. Pada kenyataannya, masih ada banyak hal yang belum kita pelajari di bangku kuliah, lho. Jadi jangan gampang sombong dulu.
Selalu tempatkan diri kita sebagai pemula yang masih memiliki banyak ruang untuk belajar dan terus mengasah keahlian kita. Dengan begitu, kita jadi semakin terampil lagi menggunakan ilmu yang kita miliki.
Sekalipun kita terus menempatkan diri sebagai pemula dan mau terus belajar, bukan berarti kita buta akan kemampuan kita yang sebenarnya. Kenali keahlian dan kemampuan kita supaya kita bisa menerima imbalan atau gaji yang sepadan. Dengan mengenal kemampuan dengan baik, kita jadi bisa membangun rencana, seperti kenaikan gaji, posisi di tempat kerja, dan lain-lain.
Ungkapan tersebut mungkin terlihat kejam dan keras. Tapi kalau kita bisa melihat dari sisi positif, sebenarnya ungkapan tersebut mengajak kta buat selalu berjuang dan bersemangat melakukan aktivitas yang kita lakukan.
Di dunia kerja nanti, kita bakal mengalami masa-masa lelah. Tapi jangan jadikan hal ini malah bikin kita bergantung sama orang lain, karena belum tentu mereka ada waktu buat kita. Mengasihani diri sendiri enggak akan menyelesaikan beban yang kita hadapi. Sebaliknya, kita harus bisa memberi semangat buat diri sendiri dan bekerja lebih keras lagi.
(Baca juga: 5 Alasan Kenapa Kita Harus Punya Ekspektasi Ketika Berpacaran)