Jika ditelusuri di wikipedia, CVR merupakan alat perekam suara di ruang kemudi pilot, sedangkan FDC merupakan alat rekam data penerbangan.
Berdasarkan data penerbangan pada FDR black box yang telah ditemukan, terungkap kronologi kejadian jatuhnya pesawat Lion Air JT-610.
Baca Juga : 10 Perubahan Pada Tubuh yang Simpan Penyakit Tersembunyi, Salah Satunya Rambut Rontok
Isi data black box yang telah ditemukan tersebut menggambarkan permintaan pilot Kapten Bhavye Suneja dan kopilot Harvino dengan Petugas pengatur lalu lintas, atau ATC (Air Traffic Control) Bandara Soekarno-Hatta, menjelang jatuhnya pesawat Lion Air JT 610.
Rekaman pecakapan tersebut tampak beredar seperti yang disampaikan tayangan berita Redaksi Sore Trans7, Selasa, 6/11/2018 lalu.
Dijelaskan dalam tayangan tersebut, kronologi kejadian pesawat Lion Air JT-610 saat lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta hingga hilang kontak.
Berikut ini, rentetan kronologi seperti yang telah Grid.ID himpun dari tayangan Redaksi Sore Trans7.
Baca Juga : 10 Perubahan Pada Tubuh yang Simpan Penyakit Tersembunyi, Salah Satunya Rambut Rontok
Pada pukul 06:20 WIB pesawat Lion Air JT-610 lepas landas dari Soekarno Hatta-Pangkal Pinang.
Pesawat Lion Air JT-610 kemudian naik ke ketinggian 27.000 kaki tanpa hambatan.
20 menit kemudian, kopilot Harvino meminta sejumlah posisi di sejumlah posisi pesawat dipertahankan terkait kondisi pesawat.