Cewekbanget.id- Hairsutism, yakni kondisi di mana rambut tumbuh secara berlebihan di area wajah cewek seperti kumis, jenggot dan jambang.
Semua cewek memiliki rambut wajah dan tubuh, tetapi rambut biasanya sangat halus dan berwarna terang.
Sementara itu, rambut yang tidak diinginkan biasanya tumbuh di wajah, lengan, punggung, atau dada wanita biasanya kasar dan gelap.
Baca Juga : Tak Hanya Paus Sperma, ini 7 Foto Mengerikan Dampak Plastik Bagi Kehidupan
Pola pertumbuhan hirsutisme pada cewek dikaitkan dengan virilisasi, akibat kelebihan hormon pria.
Hirsutisme biasanya diakibatkan oleh kelebihan hormon androgen (hormon cowok), termasuk testosteron.
Setiap cewek memang menghasilkan androgen, dengan kadar yang rendah.
Menurut Jurnal India Dermatologi, hirsutisme terjadi antara 5 dan 10 persen cewek.
Kondisi ini juga dapat disebabkan oleh faktor keturunan, jadi cewek akan lebih berisiko mengalami kondisi ini jika saudara perempuaannya atau ibunya juga memilikinya.
Baca Juga : Chelzea Verhoeven, Adik Kandung Paula Verhoeven Tak Kuasa Bendung Rasa Haru Sang Kakak Menikah
Perempuan Mediterania, Asia Selatan, dan Timur Tengah juga lebih mungkin mengalami kondisi ini.
Apakah kondisi ini berbahaya?
rambut berlebih ini dapat menyebabkan kurangnya rasa percaya diri, tetapi secara medis kondisi ini tidak berbahaya.
Namun, ketidakseimbangan hormon yang menyebabkan kondisi ini yang justru dapat membahayakan kesehatan cewek.
Kondisi medis tertentu dapat menyebabkan seorang cewek memproduksi terlalu banyak hormon androgen, akibatnya:
Baca Juga : Dijual Hanya Rp 19 Ribu, Rumah ini Jadi Paling Murah di Dunia. Kok Bisa?
Sindrom ovarium polikistik (PCOS) adalah salah satu penyebab hirsutisme.
Kista jinak yang terbentuk di ovarium dapat mempengaruhi produksi hormon, yang menyebabkan siklus menstruasi tidak teratur dan penurunan kesuburan.
The Office of Women’s Health states menyatakan bahwa wanita dengan PCOS sering memiliki jerawat dan cenderung memiliki berat badan lebih.
Bentuk lain dari ketidakseimbangan hormon yang menyebabkan pertumbuhan rambut berlebihan termasuk gangguan kelenjar adrenal ini:
- kanker adrenal
- tumor adrenal
- hiperplasia adrenal kongenital
Kelenjar adrenal, terletak tepat di atas ginjal, dan bertanggung jawab untuk produksi hormon.
Mereka yang mengidap penyakit cushing memiliki kadar kortisol yang lebih tinggi dari normal.
Kortisol kadang-kadang disebut “hormon stres” yang dapat memengaruhi cara tubuh memproduksi androgen.
Baca Juga : Sudah Bayar Pajak Kendaraan? Jangan Sampai Malu Karena Akan di Tempel Stiker ini Jika Belum
Pertumbuhan rambut tubuh atau wajah yang berlebihan juga dapat terjadi akibat mengonsumsi obat-obatan berikut ini:
- Minoxidil, yang digunakan untuk merangsang pertumbuhan rambut
- Steroid anabolik, yang merupakan variasi sintetis dari testosteron
- Siklosporin, yang merupakan obat imunosupresan yang sering digunakan sebelum transplantasi organ.
Baca Juga : Jangan Sampai Salah, Pilih Foundation Sesuai dengan Jenis Kulitmu
Dalam beberapa kasus, cewek mungkin mengalami hairsutism idiopatik, yang berarti tidak ada penyebab yang dapat dideteksi.
Hairsutism idiopatik biasanya kronis dan mungkin lebih sulit diobati. (*)
Artikel ini telah tayang di Nakita dengan judul, “Berita Kesehatan Wanita: Wanita Berkumis, Tanda Penyakit Berbahaya?”
Source | : | nakita |
Penulis | : | None |
Editor | : | Ngesti Sekar Dewi |
KOMENTAR