Secara enggak sadar selalu pengin dia yang berjuang buat kita
Dalam satu hubungan, kedua belah pihak harus berusaha untuk berjuang untuk satu sama lain.
Kalau kita merasa harus dia yang selalu memulai pembicaraan lewat chat, dia yang harus mulai telepon, dia yang harus ngajak jalan, dia yang harus menjemput kita, itu namanya kita enggak pengin berjuang untuk dia!
Kalau sudah begini, hubungan bakalan enggak seimbang dan kita bakalan berdebat tentang keuntungan dan kerugian, nih!
Enggak merasa kalau dia itu menyempurnakan hubungan dan diri kita
Pacaran yang benar adalah saat kita bisa terkoneksi secara emosional dengan pacar kita, sehingga hubungan kita bisa sempurna secara individu maupun pasangan.
Intinya, pacaran yang benar adalah saat kedua pihak bisa sama-sama saling mengerti dan menjadi pribadi yang lebih baik.
Namun kalau merasa kayak hubungan kita jalan di tempat, bisa jadi kita atau dia enggak benar-benar saling menyayangi.
(*)
Baca Juga : Masih Bingung? Ini 3 Alasan Enggak Perlu Temenan Sama Mantan Pacar!
Penulis | : | Marcella Oktania |
Editor | : | Marcella Oktania |
KOMENTAR