CewekBanget.ID -
Jangan ngaku-ngaku pencinta fashion kalau kita enggak ikutan rangkaian acara dari Fashion ForWords, girls!
Fashion ForWords adalah ajang gabungan antara seni dan fesyen yang ngerayain tentang kebebasan berpikir, berkreasi, dan berpakaian sebagai bagian dari Creative Freedom Festival 2018-2019.
Digagas oleh InterSastra dengan dukungan dari Koalisi Seni Indonesia dan Kedutaan Besar Norwegia, kita bakalan benar-benar melihat acara yang kece banget, terutama buat kita pencinta fashion, deh.
Tahun ini, ide Fashion ForWords lebih menonjolkan soal isu pembatasan berekspresi yang sudah dilakukan pemerintah kita, nih.
Awalnya, ide ini muncul dari kejadian pembatalan peluncuran novel “From Now On Everything Will Be Different” karya Eliza Vitri Handayani di acara Ubud Writers & Readers Festival. Eliza lalu protes lewat pakaian, yaitu dengan memakai kaos yang disablon berisi kutipan-kutipan novelnya.
Dari situ, Eliza merasa kalau sebenarnya dunia sastra dan fesyen itu enggak seharusnya terpisah.
“Aku terpikir, kenapa dunia sastra dan fesyen sangat terpisah, padahal pakaian dan pikiran sama-sama sering dibatasi dan diseragamkan di negara kita. Aku ingin bekerja bersama seniman-seniman yang punya perhatian serupa, aku ingin tahu belenggu apa saja yang mereka rasakan, dan bagaimana busana dapat menjadi medium pembebasan,” kata Eliza, yang juga pendiri InterSastra dan penggagas serta pengarah acara Fashion ForWords.
Seniman Fashion ForWords 2019
Dari tema tentang kebebasan berekspresi dalam seni tersebut, acara Fashion ForWords dibuka oleh perancang busana ternama, Auguste Soesatro dan rangkaian acara dibuka dengan pentas fesyen yang disutradarai Heliana Sinaga dengan tampilan karya-karya dari empat seniman, yaitu Ayudilamar, A. Andamari, Wangsit Firmantika, dan Kolektif As-Salam.
Penulis | : | Marcella Oktania |
Editor | : | Marcella Oktania |
KOMENTAR