Dikupas atau enggak, ketika telur rebus dimasak dalam microwave, kelembapan di dalamnya menciptakan penumpukan uap yang ekstrem, seperti panci bertekanan mini, ke titik di mana telur bisa meledak.
Yang lebih menakutkan, telur enggak akan meledak di dalam microwave saat sedang dipanaskan, tetapi telur panas setelah dimasukkan ke dalam microwave bisa meledak di tangan, di piring, bahkan di mulut!
Untuk menghindari telur berubah menjadi bom uap, potong kecil-kecil dahulu sebelum dipanaskan, atau lebih baik lagi, enggak perlu dipanaskan ke dalam microwave.
Daging olahan
Daging olahan sering mengandung bahan kimia dan pengawet untuk memperpanjang umur simpannya.
Sayangnya, menggunakan microwave bisa memperburuk zat-zat tersebut bagi kesehatan.
Memasukkan daging olahan ke dalam microwave, kita mungkin enggak sengaja akan terpapar perubahan kimia seperti kolesterol teroksidasi dalam proses, demikian menurut penelitian dalam Journal of Agriculture and Food Chemistry.
Sebuah penelitian dalam jurnal Food Control menunjukkan bahwa memanaskan kembali daging olahan dengan gelombang radiasi gelombang mikro berkontribusi pada pembentukan produk oksidasi kolesterol (COP), yang dikaitkan dengan pengembangan penyakit jantung koroner
Ayam
Yang paling penting disadari tentang gelombang mikro bahwa panasnya enggak selalu membunuh bakteri, karena gelombang mikro memanaskan dari luar bukan dari dalam ke luar.
Maka, makanan tertentu yang rentan terhadap bakteri akan memiliki risiko lebih tinggi menyebabkan penyakit ketika sel-sel bakteri ini bertahan hidup.
Ayam, yang berisiko terkontaminasi salmonella, bisa menjadi makanan berbahaya bagi microwave.
Kita harus memasak ayam dengan seksama untuk menghilangkan semua bakteri yang ada.
Gelombang mikro enggak bisa sepenuhnya memasak semua bagian daging ayam dengan merata dan membuat bakteri tetap hidup.
Sayuran hijau
Penulis | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
Editor | : | Siti Fatimah Al Mukarramah |
KOMENTAR