CewekBanget.ID – Girls, baru saja kita mendapatkan kabar enggak mengenakkan yang datang dari Reynhard Sinaga, seorang WNI yang tengah menempuh pendidikan di Inggris.
Pasalnya, Reynhard dihukum seumur hidup dengan masa tahanan minimal 30 tahun oleh pengadilan Manchester, Inggris akibat kasus perkosaan yang dia lakukan sejak 1 Januari 2015 sampai 2 Juni 2017.
Enggak main-main, cowok yang akrab dipanggil Rey ini telah memerkosa 48 pria dengan 159 dakwaan.
Baca Juga: 7 Seleb Indonesia Muda Ini Dukung Jakarta Tanpa Plastik. Kita Juga Yuk!
Sudah Ditangkap Sejak 2017
Sebenarnya, kejahatan yang Reynhard lakukan telah terungkap sejak 2017 lalu.
Namun, butuh waktu bertahun-tahun untuk pihak kepolisian dan pengadilan Manchester menyelidiki kasus pemerkosaan berantai ini.
Dilansir dari BBC News Indonesia, kasus pemerkosaan Reynhard mulai terbongkar pada Juni 2017, saat seorang cowok yang tengah diperkosanya terbangun dan langsung memukulnya.
Cowok tersebut lalu melaporkan kejahatan pria berusia 36 tahun itu kepada polisi.
Saat menyelidiki ponsel Reynhard, barulah polisi mengetahui kalau Reynhard sebelumnya telah melakukan pemerkosaan terhadap banyak cowok.
Merekam Aksinya
Dalam dua ponsel milik Reynhard yang disita, pihak kepolisian menemukan banyak video pemerkosaan berjam-jam yang direkam Reynhard saat melakukan aksinya.
Reynhard merekam aksinya dengan kedua ponsel tersebut, yang satu dari jarak dekat dan yang satunya lagi dari jarak jauh.
Lewat video-video tersebut juga diketahui kalau Reynhard memerkosa para korban saat mereka dalam keadaan tidak sadar dan tidak bisa melawan.
Lalu, gimana Reynhard bisa ‘menangkap’ korban-korbannya?
Baca Juga: 5 Terowongan di Indonesia Ini Punya Kisah Mistis dan Penuh Misteri. Merinding!
Modus Reynhard Sinaga
Masih dilansir dari laman BBC, modus yang dilakukan Reynhard demi melancarkan aksinya cukup mulus.
Pertama-tama, dia bakal menunggu para cowok yang ditargetkan menjadi korbannya di luar club malam ataupun bar.
Lalu, dengan sikapnya yang ramah dan murah senyum, Reynhard mengajak korbannya yang rata-rata merupakan remaja berusia 20-an minum-minum di apartemennya yang terletak di pusat kota Manchester.
Reynhard lalu bakal membius korban sebelum memerkosa mereka ketika para korban sudah enggak sadar.
Makanya, banyak korban yang enggak sadar dan enggak ingat apa yang sudah dilakukan Reynhard pada mereka.
Menurut Suzanne Goddard QC, Hakim yang menangani kasus ini, Reynhard menggunakan obat GHB (gamma hydroxybutyrate) untuk membius korbannya dengan cara mencampurkannya ke dalam minuman alkohol.
Reynhard: Korban Menikmati
Meski sudah banyak bukti yang membuktikan kalau dirinya bersalah, Reynhard sempat menyangkal tuduhan kejahatan yang dituduhkan kepadanya.
Dia bilang kalau setiap aktivitas yang dilakukannya bersama korban merupakan kesepakatan bersama dan setiap cowok tersebut telah setuju direkam saat berpura-pura tidur.
Dia juga menambahkan kalau para cowok tersebut menikmati perlakuannya itu.
Baca Juga: 5 Seleb Indonesia Cewek Ini Sering Traveling Keliling Dunia! Jadi Iri!
Kasus Pemerkosaan Terbesar di Inggris
Dengan 159 dakwaan dan 48 korban, kasus pemerkosaan Reynhard disebut sebagai kasus pemerkosaan terbesar di Inggris.
Bahkan Reynhard juga disebut dengan pemerkosa terbesar di dunia yang kasusnya diadili.
Kasus ini tentunya menjadi pelajaran buat kita untuk tetap menjaga nama baik Indonesia jika melakukan studi di luar negeri.
Semoga kasus seperti ini enggak terjadi lagi di kemudian hari ya, girls.
(Adityasari Dwi)
(*)
Penulis | : | None |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR