Cewekbanget.id - Punya kebiasaan sering tidur dengan rambut basah, girls?
Duh.. sebaiknya mulai kurangi, ya! Karena tidur dengan rambut basah nyatanya punya banyak akibat buruk bagi kesehatan kita.
Jangan dianggap sepele, ini dia 4 bahaya akibat sering tidur dengan rambut basah!
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, 6 Februari 2020. Scorpio Belum Bisa Move On!
1. Sakit kepala
Ini salah satu masalah kesehatan yang sering banget terjadi kalau kita tidur dengan rambut basah.
Soalnya, tidur dengan rambut basah akan mempengaruhi sirkulasi darah di kulit kepala. Ini juga menyebabkan ketegangan meningkat dan membuat sakit kepala.
2. Memicu flu
Tidur dengan rambut basah juga membuat kita sangat mungkin terkena flu. Nah kalau kita tidur di runagan dingin atau ber-AC kemungkinan terkena flu akaibat rambut yang basah pun akan lebih besar.
Dilansir dari Grid Health, tubuh yang terkena udara dingin membuat sistem pembuluh darah di hidung dan tenggorokan akan menyempit.
Kondisi ini mempengaruhi sel darah putih jadi lebih sedikit sehingga lebih lambat untuk melawan infeksi tubuh. Akibatnya, kekebalan tubuh menjadi menurun sehingga flu dengan mudah menyerang tubuh.
Baca Juga: Penampilan Menawan Yuki Kato Saat Gala Premiere Film 'Nikah Yuk!'
3. Infeksi kulit kepala
Bantal yang kita pakai memang bisa menjadi sarang bakteri yang berasal dari keringat, debu, kotoran bahkan air liur yang terserap.
Tidur dengan rambut basah jadi kondisi sempurna bagi bakteri untuk berkembang biak, sehingga meningkatkan risiko infeksi atau iritasi kulot kepala.
Kondisi lembab ini juga memicu timbulnya infeksi jamur yang bisa muncul di kulit kepala.
Baca Juga: Pengin Cepetan Punya Alis Tebal? Pakai 5 Bahan Alami Ini, Ya!
4. Rambut rusak dan berminyak
Terakhir tidur dengan rambut basah juga enggak baik bagi kesehatan rambut. Hal ini karena rambut jadi lebih mudah rusak karena pori-pori kulit kepala membesar dan helai rambut melemah dan mudah rontok.
Selain rusak, rambut juga lebih berminyak kalau kita tidur dalam keadaan rambut basah. Karena saat rambut basah kulit kepala cenderung memproduksi lemak, dengan tekstur lengket yang lebih banyak.
Rambut jadi berminyak berlebihan karena adanya perubahan yang dialami kelenjar sebaceous, yang akhirnya menyebabkan tingkat pH tidak seimbang di kulit kepala.
(*)
Penulis | : | Elizabeth Nada |
Editor | : | Elizabeth Nada |
KOMENTAR